Indramayu (Antaranews Babel) - Seorang warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Walem mengaku dirinya pernah bermimpi bertemu dengan Presiden Joko Widodo, dan kini jadi kenyataan setelah dirinya ditunjuk untuk maju menjawab pertanyaan.

"Alhamdulillah saya bisa salaman (berjabat tangan) seperti yang saya impikan," kata Walem di Indramayu, Rabu, dihadapan Presiden Joko Widodo.

Walem yang maju ke atas panggung setelah ditunjuk Presiden untuk membacakan Pancasila itu bersemangat dengan menceritakan mimpinya kepada Presiden.

Dia mengaku mimpinya tersebut sangat persis dengan yang terjadi sekarang ini, dimana dirinya bisa berhadapan dan berjabat tangan dengan Presiden.

"Sama persis dengan mimpi saya," aku wanita separuh baya yang mengajar di salah satu taman kanak-kanak sekitar Karangsong Kabupaten Indramayu.

Presiden sempat bertanya kepada Walem, terkait mimpinya itu. "Memang mimpinya kapan bu?," Presiden bertanya kepada Walem.

Dengan begitu semangat, Walem langsung menjawab, bahwa mimpi bertemu dengan Presiden itu sekitar sebelum bulan Ramadhan. "Mimpinya saat mau bulan puasa pak," katanya.

Dia juga mengaku gembira, selain bisa berjabat tangan juga mendapatkan sepeda yang selama ini hanya melihat dari tv saja.

Hadiah dari Presiden itu akan digunakannya untuk berangkat mengajar ke sekolah dan dia sangat senang bisa mendapatkannya.

"Saya mendambakan ingin salaman dan dapat hadiah seperti yang di tv-tv. Dan saya terimakasih banyak atas sepedanya pengen digunakan buat berangkat mengajar," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018