Jakarta (Antaranews Babel) - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menyakini calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, memiliki kedekatan khusus dengan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB).

Karena itu Riza meyakini meskipun ARB memutuskan mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf, namun hati mantan Ketua Umum Partai Golkar itu condong ke Prabowo.

"Saya pribadi meyakini hati Aburizal Bakrie lebih ke Prabowo," kata Riza di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.

Dia mengatakan masing-masing partai politik telah memutuskan untuk mengusung pasangan capres-cawapres namun individu-individu bisa memiliki pilihan yang berbeda.

Menurut dia, pihaknya tidak bisa membatasi orang-perorang bertemu dengan orang lain, termasuk ARB bertemu dengan petinggi Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja (KIK) pada Senin malam.

"Berdasarkan survei-survei yang beredar selama ini kan begitu, partai A mendukung pasangan X tapi konstituennya 50 persen mendukung pasangan B. Itu kan terjadi, itu biasa saja, apalagi Aburizal Bakrie tentu punya kedekatan khusus dengan Prabowo," katanya.

Sebelumnya, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, bersama para wakil ketua serta sekretaris dan wakil sekretaris TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin bertemu dengan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie di kediaman Aburizal di Jalan Mangun Sarkoro, Jakarta, Senin malam.

Usai pertemuan tersebut, Aburizal Bakrie menyarankan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, tetap bersahabat dengan Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno.

"Erick Thohir dan Sandiaga Uno sudah lama bersahabat. Meskipun saat ini posisinya berseberangan dalam menghadapi kompetisi pemilou presiden 2019, tapi harus tetap menjalin persahabatan dengan  aik," kata Aburizal.

Menurut Aburizal, meskipun saat ini dalam situasi menghadapi pemilu presiden 2019, tapi persahabatan Erick dan Sandiaga harus tetap terjalin baik, untuk meredam situasi politik nasional yang memanas.

"Erick dan Sandiaga, merupakan sosok muda yang strategis untuk memjembatani komunikasi di antara dua kubu pasangan capres-cawapres yang berkompetisi," katanya.

Pewarta: Imam Budilaksono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018