Yogyakarta (Antaranews Babel) - Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin memohon doa restu dalam kunjungannya bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Sunan Pandanaran Sleman, Yogyakarta, Senin.
"Hari ini saya berkunjung ke pesantren yang berpengaruh, Sunan Pandanaran yang didirikan Kiai Mufid. Dulu saya sangat dekat dengan beliau, saya bersilaturahim dengan keluarganya. Tentu saja saya memohon doa restu," kata Ma'ruf di Yogyakarta, Senin.
Ma'ruf menyatakan dirinya ke pondok pesantren hanya untuk bersilaturahmi dan meminta doa.
"Saya tidak berkampanye," ujar dia.
Dalam kesempatan itu Ma'ruf meminta para santri supaya memiliki semangat untuk menatap masa depan cerah. Ma'ruf menyatakan santri harus memiliki keyakinan optimistis dan tidak boleh rendah hati.
"Santri bisa jadi apa saja. Saya santri bisa jadi cawapres, Gus Dur santri bisa jadi presiden. Yang penting belajar sungguh-sungguh mempersiapkan diri supaya bisa berkiprah di mana saja," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Hari ini saya berkunjung ke pesantren yang berpengaruh, Sunan Pandanaran yang didirikan Kiai Mufid. Dulu saya sangat dekat dengan beliau, saya bersilaturahim dengan keluarganya. Tentu saja saya memohon doa restu," kata Ma'ruf di Yogyakarta, Senin.
Ma'ruf menyatakan dirinya ke pondok pesantren hanya untuk bersilaturahmi dan meminta doa.
"Saya tidak berkampanye," ujar dia.
Dalam kesempatan itu Ma'ruf meminta para santri supaya memiliki semangat untuk menatap masa depan cerah. Ma'ruf menyatakan santri harus memiliki keyakinan optimistis dan tidak boleh rendah hati.
"Santri bisa jadi apa saja. Saya santri bisa jadi cawapres, Gus Dur santri bisa jadi presiden. Yang penting belajar sungguh-sungguh mempersiapkan diri supaya bisa berkiprah di mana saja," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018