Toboali,Babel (Antaranews Babel) - KONI Kabupaten Bangka Selatan, mengkarantina atlet peserta Pekan Olahraga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna meningkatkan kedisiplinan pribadi atlet dalam menghadapi porprov yang akan digelar pada November 2018.
"Para atlet ini harus dikarantina, guna meningkatkan prestasi olahraga daerah ini," kata Ketua Koni Kabupaten Bangka Selatan Edy Junaidi di Toboali, Kamis.
Ia mengatakan semua atlet harus masuk karantina tanpa terkecuali, karena latihan mulai pagi hingga sore dan tidak menutup kemungkinan malam juga latihan.
"Mungkin malam juga ada materi yang akan diberikan pelatih oleh sebab itu semua atlet harus masuk karantina,"katanya.
Menurut Edy yang biasa disapa yong-yong ini karantina akan terpusat di seputar area pemda atau yang biasa disebut parit tiga pemda.
"Namun kalau masih kurang kita akan menyewa rumah yang berada disekitar itu,"katanya.
Ia mengatakan akan memberikan sanksi keras bila ada atlet yang tidak masuk karantina sebab selain untuk menjaga kekompakan juga untuk melatih disiplin pribadi atlet.
"Selama karantina para atlet akan diawasi oleh Panitia Karantina dan pihak terkait seperti pihak keamanan dan kesehatan,"ujarnya.
Dirinya berharap selama karantina tidak ada masalah yang serius dan berjalan dengan baik serta lancar hingga tiba saat pelaksaan kegiatan.
"Semoga dengan masuknya atlet di mess,baik latihan dan kesehatan tetap terjaga dengan baik sehingga mendulang prestasi dan mengharumkan nama baik daerah ini,"harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Para atlet ini harus dikarantina, guna meningkatkan prestasi olahraga daerah ini," kata Ketua Koni Kabupaten Bangka Selatan Edy Junaidi di Toboali, Kamis.
Ia mengatakan semua atlet harus masuk karantina tanpa terkecuali, karena latihan mulai pagi hingga sore dan tidak menutup kemungkinan malam juga latihan.
"Mungkin malam juga ada materi yang akan diberikan pelatih oleh sebab itu semua atlet harus masuk karantina,"katanya.
Menurut Edy yang biasa disapa yong-yong ini karantina akan terpusat di seputar area pemda atau yang biasa disebut parit tiga pemda.
"Namun kalau masih kurang kita akan menyewa rumah yang berada disekitar itu,"katanya.
Ia mengatakan akan memberikan sanksi keras bila ada atlet yang tidak masuk karantina sebab selain untuk menjaga kekompakan juga untuk melatih disiplin pribadi atlet.
"Selama karantina para atlet akan diawasi oleh Panitia Karantina dan pihak terkait seperti pihak keamanan dan kesehatan,"ujarnya.
Dirinya berharap selama karantina tidak ada masalah yang serius dan berjalan dengan baik serta lancar hingga tiba saat pelaksaan kegiatan.
"Semoga dengan masuknya atlet di mess,baik latihan dan kesehatan tetap terjaga dengan baik sehingga mendulang prestasi dan mengharumkan nama baik daerah ini,"harapnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018