Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan 80 unit ambulan untuk membawa jasad korban Pesawat Lion Air C/S PK-LQP FLIGHT JT-610 rute Jakarta - Pangkalpinang yang  jatuh di Perairan Tanjung Kerawang, ProvinsiJawa Barat. 

"Kita siap untuk memberikan pelayanan, agar keluarga korban tenang, aman dan selalu sabar menghadapi musibah ini," kata Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Senin. 

Ia mengatakan sebanyak 80 unit ambulan ini disiagakan dan masing-masing ambulan ini dilengkapi sopir, tim medis, Basarnas, PMI, TNI, Polri dan pihak terkait lainnya. 

"Ini sebagai mengantisipasi apabila ada pengiriman jenazah korban. Jangan sampai kebingungan saat membawa jenazah korban di daerah ini," ujarnya. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mikron Antariksa mengatakan BPBD telah mempersiapkan posko keluarga korban pesawat jatuh. 

"Sebagian besar korban pesawat jatuh ini  merupakan warga Bangka Belitung, sehingga pemerintah daerah perlu memberikan pelayanan untuk membantu keluarga korban," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018