Jakarta (Antaranews Babel) - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno (SSU) melihat situasi paling terkini kondisi daerah Perumnas Balaroa,  Palu Barat, Jumat yang merupakan salah satu lokasi paling parah akibat gempa 7,4 SR.

Dari data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Komplek Perumnas Balaroa hancur karena tanah amblas tiga meter dan terangkat dua meter saat gempa terjadi.

Perumahan tersebut berada tepat di atas sesar Palu Koro, yang menyebabkan gempa dahsyat itu.

"Saya berdoa, semoga korban gempa di sini diterima di sisi Allah SWT, keluarga yang ditinggalkan  diberikan kekuatan, seperti Pak Jabir yang kehilangan istri dan dua anaknya. Dan hanya bisa menyelamatkan anaknya yang berusia 10 bulan dengan kereta dorong,” kata Sandiaga dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat.

Sandiaga mengatakan Palu akan bangkit kembali. “Banyak kisah heroik yang kita dengar. Tapi juga ada kisah pilu. Semuanya memberikan pelajaran bagi kita yang masih hidup. Ini menjadi pemicu semangat agar kita bisa menjadi lebih baik lagi. Palu akan bangkit,” kata pasangan Calon Presiden, Prabowo Subianto ini.

Dia memulai perjalanannya di Palu dengan mengunjungi Pasar Inpres dan akan melanjutkan perjalanan menyerap aspirasi masyarakat  di Mamuju, Sulawesi Barat.

Pewarta: Susylo Asmalyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018