Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap COVID-19 pada momen akhir 2023 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin.
"Untuk menghadapi COVID-19 agar tidak berdampak terhadap kegiatan pariwisata di akhir tahun maupun ekonomi kreatif. Mari kita lakukan protokol kesehatan seperti sebelumnya. Kan saat new normal kita belajar mengenai cuci tangan, pakai masker, apalagi kalau di sekeliling kita ada yang kurang sehat, dan lengkapi dosis vaksin kita. Itu yang saya mohon kepada seluruh bukan hanya wisatawan tapi seluruh stakeholder di pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Menparekraf dalam siaran resmi di Jakarta, Minggu.
Menparekraf mengatakan, kasus COVID-19 kembali mengalami kenaikan dalam beberapa pekan terakhir.
Dengan menerapkan protokol kesehatan diharapkan aktivitas masyarakat terutama wisatawan di destinasi pariwisata dan sentra ekonomi kreatif dapat berjalan dengan baik dan berdampak positif terhadap kebangkitan ekonomi.
Kementerian Perhubungan memproyeksikan mobilitas wisatawan ketika akhir 2023 dapat mencapai 107 juta pergerakan. Angka ini naik 144 persen jika dibandingkan dengan 2022.
"Untuk itu, kita perlu hati-hati, waspada. Kami tetap optimistis sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat membawa kebangkitan ekonomi kita," ujar Sandiaga.
Masyarakat juga diimbau untuk tidak berpergian ke luar negeri sebagai tindakan preventif penyebaran COVID-19, dan memilih destinasi dalam negeri sebagai pilihan berlibur di akhir 2023 demi mendorong pergerakan wisatawan nusantara yang sampai dengan saat ini baru mencapai 688,78 juta perjalanan.
Sandiaga imbau masyarakat terapkan prokes pada momen akhir tahun
Minggu, 24 Desember 2023 19:30 WIB