Manggar, Belitung Timur (ANTARA) - Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur menginisiasi acara program bincang kreatif bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Kegiatan bincang kreatif Belitung Timur merupakan acara Road to Jelajah Pesona Jalur Rempah (JPJR) 2024 ini mengangkat tema “Mengenalkan dan Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Belitung Timur Melalui Ekonomi Kreatif Berbasis Kearifan Lokal”.
Tema ini dipilih karena ekonomi kreatif merupakan peluang besar yang bisa di tangkap untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan bagi masyarakat di Kabupaten Belitung Timur.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia Sandiaga Salahudin Uno memberikan apresiasi kepada Pemkab Belitung Timur yang telah mengadakan event besar ekonomi kreatif seperti JPJR ini.
"Kami apresiasi Beltim dalam kegiatan ekonomi kreatifnya dan event ini masuk kedalam salah satu event terbaik dan merupakan satu-satunya di Provinsi Kepulauan Babel," kata Sandiaga Uno di Manggar, Kamis.
Menparekraf Sandiaga Uno datang ke Kabupaten Belitung Timur didampingi Direktur Event Daerah, Reza Pahlevi yang menyerahkan piagam top 110 Kharisma Event Nusantara Jelajah Pesona Jalur Rempah 2024 kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur.
Rangkaian kegiatan Bincang Kreatif Belitung Timur 2024 dilaksanakan pada tanggal 05 September 2024 yang dirangkai dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan, diantaranya pameran produk ekonomi kreatif Belitung Timur, bazar ekonomi kreatif dan UMKM, Fashion Show Batik Belitung Timur, Parade Figur Rempah dan puncaknya acara talk show bincang kreatif bersama Menteri Sandiaga Salahudin Uno.
Sementara itu, Bupati Belitung Timur Burhanudin mengungkapkan apresiasinya kepada Menparekraf yang telah hadir di acara Bincang Kreatif Road to JPJR 2024.
"Kami berterimakasih kepada Menparekraf yang telah hadir, dan telah juga memberikan penghargaan pesona event nasional di Beltim ini," ujar Burhanudin.
Burhanudin mengatakan bahwa event ini akan menjadi event agenda tahunan dari Pemerintah Kabupaten Beltim yang ingin memajukan ekonomi kreatif dan mendorong pemuda - pemudi Beltim untuk mendorong kemajuan ekonomi.
"Kita berharap ini bisa jadi penunjang sektor kepariwisataan dan pengembangan ekonomi kreatif di Beltim," pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Arienda Yurisca selaku Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur menambahkan bahwa bincang kreatif ini adalah peluang besar bagi pelaku ekraf Belitung Timur untuk mempromosikan produk mereka di depan Menteri.
Arienda Yurisca mengajak semua pihak mendukung kegiatan ini agar tujuan mengenalkan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Belitung Timur melalui ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal Belitung Timur bisa tercapai.
Sebagai kegiatan road to JPJR 2024, bincang kreatif Belitung Timur diharapkan bisa memberikan motivasi, melahirkan inovasi dan kreativitas serta menggali potensi ekonomi kreatif yang ada di Belitung Timur.
Peserta dari kegiatan bincang kreatif ini terdiri dari unsur forkopimda Belitung Timur, perangkat daerah terkait, Pokdarwis, HIPMI, KNPI serta pelaku Ekraf Belitung Timur. Mereka diajak berdialog secara langsung dengan Menparekraf, Bupati Belitung Timur, Kadisbudpar, Kadisnakerkopukm, Camat Manggar, HIPMI Babel Serta KNPI Belitung Timur.
