Manggar (ANTARA) - Event Jelajah Pesona Jalur Rempah (JPJR) di Kabupaten Belitung Timur (Beltim) yang dilaksanakan kurang lebih selama empat hari resmi ditutup pada Minggu (08/09/2024) malam.
Bupati Belitung Timur, Burhanudin mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berkontribusi, mendukung, dan membantu agar event pariwisata nasional ini bisa berjalan dengan lancar.
"Penyelenggaraan event tahunan JPJR Beltim, telah menjadi bagian penting dalam memajukan budaya daerah. Dan telah masuk tahun ke-5 dalam Program Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia untuk tahun 2024," ujar Burhanudin di Manggar, Senin.
Burhanudin melanjutkan bahwa penyelenggaraan event ini bukan hanya sebagai kesempatan untuk memperkenalkan potensi wisata rempah, kebudayaan, dan keindahan alam Beltim kepada masyarakat luar, tetapi juga sebagai sarana untuk membangun sektor kepariwisataan Kabupaten Beltim.
"Ini penting untuk memastikan bahwa pengembangan pariwisata kita sejalan dengan pembangunan nasional secara sistematis, terencana, terpadu, berkelanjutan, dan bertanggung jawab," katanya.
Dalam event ini, Burhanudin menyebutkan ada 121 UKM Kreatif yang menyuguhkan berbagai stand produk dan olahan kuliner.
"Keberadaan stand-stand ini tentu saja memberikan dampak positif pada perputaran ekonomi selama event JPJR ini berlangsung, kita bisa menyimpulkan bahwa penyelenggaraan JPJR merupakan salah satu upaya penting untuk mewujudkan Beltim yang Bangkit dan Berdaya," tukasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Beltim, Hendri mengatakan bahwa pelaksanaan JPJR ini merupakan katalis bagi pembangunan perekonomian khususnya di bidang kebudayaan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
"Tujuan pelaksanaan Event JPJR ini sudah kita capai yaitu menjaga warisan budaya, ajang promosi potensi budaya, meningkatkan kreativitas pelajar, pemuda dan masyarakat, serta mendorong kemajuan dan pengembangan ekonomi kreatif dan UMKM lokal Beltim," ujar Hendri.
Ia menambahkan bahwa ada kurang lebih 15.000 orang yang berkunjung selama event JPJR ini berlangsung, dan total omset selama event berlangsung mencapai ratusan juta rupiah.
"Sekali lagi terimakasih saya ucapkan, terimakasih atas dukungannya sehingga event JPJR 2024 ini bisa sukses kita laksanakan," pungkasnya.