Pangkalpinang  (Antaranews Babel) - Jenazah Dede Angraini, korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 160 tiba pukul 13.00 WIB di rumah keluarganya Jalan Kejaksaan Gang Ledeng Nomor 73, Kecamatan Gerunggang, Pangkalpinang, Selasa.

Sebelum tiba di rumah duka, jenazah Dede Angraini terlebih dahulu dibawa ke Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Pangkalpinang tempatnya bekerja untuk dilaksanakan upacara penghormatan terakhir.

Dede Angraini merupakan satu di antara tujuh jenazah dari 56 korban asal Provinsi Kepulauan Babel yang telah teridentifikasi oleh tim DVI Mabes Polri.

Pemulangan jenazah ke rumah keluarga di Pangkalpinang dikawal aparat kepolisian dan belasan karyawan RSBT Pangkalpinang.

Jenazah Ibu dua anak ini saat tiba di rumah duka disambut dengan isak tangis sanak saudara dan tetangga. 

Jenazah Dede Angraini akan langsung dimakamkan selepas Sholat Ashar di pemakaman umum Kacang Pedang, Pangkalpinang.

Pesawat Lion Air JT 610 type B737-Max 8 dan sesuai manifes pesawat mengangakut ratusan penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi  termasuk dalam penerbangan ini ada tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi.

Kapten Pilot Bhavye Suneje yang membawa pesawat naas itu memiliki lebih 6.000 jam terbang, sementara  Co Pilot Harvino telah mempunyai jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang.

Selain Kapten Pilot dan Co Pilot, ada enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul  Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018