Koba, Babel (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) meraih penghargaan Nirwasita Tantra dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) 2018.
"Ini penghargaan nasional bidang lingkungan hidup yang diraih Pemkab Bangka Tengah dan satu-satunya daerah di Babel mendapat penghargaan itu," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka Tengah, Ali Imron, di Koba, Rabu.
Dia menjelaskan, penghargaan tersebut diraih atas komitmen Pemkab Bangka Tengah dalam menata lingkungan dengan menyusun dokumen indeks kualitas lingkungan hidup daerah.
"Kabupaten sudah ditetapkan peraih penghargaan tersebut dan di Sumatera hanya tiga daerah yaitu Bangka Tengah, Darmasraya dan Kota Padang," ujarnya.
Ia mengatakan, ada beberapa lokus penilaian dari KLHK di antaranya inovasi pemanfaatan lahan bekas tambang bijih timah untuk pariwisata, perikanan dan pemanfaatan lainnya.
"Sementara di darat menggalakkan menanam tanaman yang menghasilkan buah dan itu menjadi nilai tersendiri sehingga membuat daerah ini mendapat penghargaan untuk pertama kalinya," katanya.
Ia mengatakan, penghargaan Nirwasita Tantra itu kemungkinan akan diterima dan diserahkan bersamaan dengan penghargaan Adipura pada akhir November atau awal Desember 2018.
"Tentu kami memberikan apresiasi kepada berbagai pihak dan masyarakat serta diharapkan terus mencintai lingkungan, menggalakkan penanaman pohon," ujar Ali.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Ini penghargaan nasional bidang lingkungan hidup yang diraih Pemkab Bangka Tengah dan satu-satunya daerah di Babel mendapat penghargaan itu," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka Tengah, Ali Imron, di Koba, Rabu.
Dia menjelaskan, penghargaan tersebut diraih atas komitmen Pemkab Bangka Tengah dalam menata lingkungan dengan menyusun dokumen indeks kualitas lingkungan hidup daerah.
"Kabupaten sudah ditetapkan peraih penghargaan tersebut dan di Sumatera hanya tiga daerah yaitu Bangka Tengah, Darmasraya dan Kota Padang," ujarnya.
Ia mengatakan, ada beberapa lokus penilaian dari KLHK di antaranya inovasi pemanfaatan lahan bekas tambang bijih timah untuk pariwisata, perikanan dan pemanfaatan lainnya.
"Sementara di darat menggalakkan menanam tanaman yang menghasilkan buah dan itu menjadi nilai tersendiri sehingga membuat daerah ini mendapat penghargaan untuk pertama kalinya," katanya.
Ia mengatakan, penghargaan Nirwasita Tantra itu kemungkinan akan diterima dan diserahkan bersamaan dengan penghargaan Adipura pada akhir November atau awal Desember 2018.
"Tentu kami memberikan apresiasi kepada berbagai pihak dan masyarakat serta diharapkan terus mencintai lingkungan, menggalakkan penanaman pohon," ujar Ali.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018