Tanjungpandan, Babel (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memasarkan hasil laut ikan segar hingga ke Jakarta.
"Kami kirim ke beberapa daerah dalam bentuk basah, bekau atau olahan seperti ke Pangkalpinang dan Jakarta," kata Plt Kabid Perikanan Tangkap, Dinas Perikanan Belitung, Ade Winarko di Tanjungpandan, Senin.
Menurut dia potensi laut di daerah itu cukup berlimpah. Produksi perikanan tangkap biasanya berupa ikan-ikan yang bernilai ekonomis seperti ikan Pelagis, Kerapu, Kakap, Tenggiri, Kerisi, Kembung Bahkan Cumi-cumi.
"Potensi perikanan di Belitung cukup melimpah, para nelayan terus diberdayakan dan diacarikan pangsa pasarnya dan industri olahan perikanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, para nelayan di daerah itu terdiri nelayan bagan dan nelayan tradisional yang daya jelajahnya cukup jauh terutama nelayan yang menggunakan perahu lebih besar.
"Rata-rata lama melaut satu minggu dan mendapatkan hasil lumayan banyak sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan," ujarnya.
Pemerintah daerah terus mendorong peningkatan produksi perikanan para nelayan di daerah itu dengan menyalurkan bantuan alat tangkap dan membantu pemasaran.
"Pemerintah daerah tentu memiliki komitmen untuk memberdayakan masyarakat nelayan, tidak hanya membantu alat tangkap tetapi juga asuransi dan mengembangkan industri olahan yang berbahan baku dari ikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kami kirim ke beberapa daerah dalam bentuk basah, bekau atau olahan seperti ke Pangkalpinang dan Jakarta," kata Plt Kabid Perikanan Tangkap, Dinas Perikanan Belitung, Ade Winarko di Tanjungpandan, Senin.
Menurut dia potensi laut di daerah itu cukup berlimpah. Produksi perikanan tangkap biasanya berupa ikan-ikan yang bernilai ekonomis seperti ikan Pelagis, Kerapu, Kakap, Tenggiri, Kerisi, Kembung Bahkan Cumi-cumi.
"Potensi perikanan di Belitung cukup melimpah, para nelayan terus diberdayakan dan diacarikan pangsa pasarnya dan industri olahan perikanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, para nelayan di daerah itu terdiri nelayan bagan dan nelayan tradisional yang daya jelajahnya cukup jauh terutama nelayan yang menggunakan perahu lebih besar.
"Rata-rata lama melaut satu minggu dan mendapatkan hasil lumayan banyak sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan," ujarnya.
Pemerintah daerah terus mendorong peningkatan produksi perikanan para nelayan di daerah itu dengan menyalurkan bantuan alat tangkap dan membantu pemasaran.
"Pemerintah daerah tentu memiliki komitmen untuk memberdayakan masyarakat nelayan, tidak hanya membantu alat tangkap tetapi juga asuransi dan mengembangkan industri olahan yang berbahan baku dari ikan," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018