Bandung, Jawa Barat (Antaranews Babel) - Universitas Bangka Belitung (UBB) menjalin kerjasama dengan Universitas Padjadjaran (UNPAD) terkait penguatan tridarma perguruan tinggi, guna meningkatkan kualitas pendidikan di Universitas tersebut.
"Kerjasama ini diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman yang ditandatangani bersama antara UNPAD-UBB," kata Rektor UBB, Muhammad Yusuf, dalam rilisnya, Rabu.
Ia mengatakan, salah satu rencana kerja yang akan dilakukan adalah mengenai rehabilitasi lahan bekas peertambangan Babel. Upaya rehabilitasi lahan ini rencananya akan melibatkan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung.
"Selain menggandeng Universitas yang mapan, kami juga akan melibatkan Pemprov Babel untuk upaya rehabilitasi ini, karena akan kewalahan jika harus dikerjakan sendiri," ujarnya.
Dalam perjannian kerjasama ini, UBB juga meminta UNPAD untuk bekerja sama mengembangkan komoditas lada, guna mendorong ketahanan pangan di Provinsi Bangka Belitung.
"Pengembangan lada juga diharapkan dapat menghasilkan produk ekonomis lainnya, sehingga tidak hanya diolah menjadi tepung," ujarnya.
Yusuf menambahkan, kerja sama lain yang akan dilakuan antara UNPAD-UBB adalah pertukaran mahasiswa, program magang, dan kerja sama penelitian. "Kami harap kerja sama ini dipayungi hukum," harapnya.
Rektor Universitas Padjajaran, Tri Hanggono mengapresiasi upaya UBB untuk menjalin kerja sama dengan UNPAD. Lokomotif kerja sama ini diharapkan fokus pada aspek riset.
"Dengan kerjasama ini performa riset antar kedua Universitas bisa terbangun, dan bisa mendorong performa masing-masing . Selain itu kita bisa mendukung proses belajar mengajar, apalagi kalau riset ini bisa menyelesaikan permasalahan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kerjasama ini diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman yang ditandatangani bersama antara UNPAD-UBB," kata Rektor UBB, Muhammad Yusuf, dalam rilisnya, Rabu.
Ia mengatakan, salah satu rencana kerja yang akan dilakukan adalah mengenai rehabilitasi lahan bekas peertambangan Babel. Upaya rehabilitasi lahan ini rencananya akan melibatkan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung.
"Selain menggandeng Universitas yang mapan, kami juga akan melibatkan Pemprov Babel untuk upaya rehabilitasi ini, karena akan kewalahan jika harus dikerjakan sendiri," ujarnya.
Dalam perjannian kerjasama ini, UBB juga meminta UNPAD untuk bekerja sama mengembangkan komoditas lada, guna mendorong ketahanan pangan di Provinsi Bangka Belitung.
"Pengembangan lada juga diharapkan dapat menghasilkan produk ekonomis lainnya, sehingga tidak hanya diolah menjadi tepung," ujarnya.
Yusuf menambahkan, kerja sama lain yang akan dilakuan antara UNPAD-UBB adalah pertukaran mahasiswa, program magang, dan kerja sama penelitian. "Kami harap kerja sama ini dipayungi hukum," harapnya.
Rektor Universitas Padjajaran, Tri Hanggono mengapresiasi upaya UBB untuk menjalin kerja sama dengan UNPAD. Lokomotif kerja sama ini diharapkan fokus pada aspek riset.
"Dengan kerjasama ini performa riset antar kedua Universitas bisa terbangun, dan bisa mendorong performa masing-masing . Selain itu kita bisa mendukung proses belajar mengajar, apalagi kalau riset ini bisa menyelesaikan permasalahan," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018