Toboali, Babel (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Bangka Belitung , melalui dinas terkait pada tahun 2019 fokus meningkatkan kualitas guru ngaji guna memperbanyak Hafizh dan Hafizah yang ada didaerah itu.
"Rencananya bulan April mendatang kami akan melaksanakan bimbingan teknis kepada guru ngaji yang ada didaerah itu," Kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Benny Supratama melalui Kabid Sosial Kemasyarakatan dan Keagaaman, Misunder di Toboali, Rabu.
Ia mengatakan bimtek yang akan digelar nanti adalah upaya dari pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas guru ngaji yang ada di Bangka Selatan.
"Kami mengharapkan dengan meningkatnya kualitas para guru gaji ini dapat memunculkan generasi muda hafizh dan hafizah yang mengharumkan nama baik Bangka Selatan di Tingkat Provinsi maupun Nasional," katanya.
Selain itu, para guru mengaji di Kabupaten Bangka Selatan dinilai berperan penting dalam pembentukan karakter generasi muda yang berakhlak mulia. Pasalnya, mereka menanamkan sejak dini kecintaan pada Alquran.
"Peran guru ngaji adalah sebagai ujung tombak atau garda terdepan dalam membentuk perilaku yang baik atau berakhlakul karima," katanya.
Ia mengatakan sampai saat ini ada sebanyak 450 orang guru ngaji yang sudah terdata dan tersebar di delapan kecamatan yang ada di Bangka Selatan.
"Ada 50 orang guru ngaji yang terdata di kami, namun tahun ini rencananya kami akan melakukan pembaharuan data," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Rencananya bulan April mendatang kami akan melaksanakan bimbingan teknis kepada guru ngaji yang ada didaerah itu," Kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Benny Supratama melalui Kabid Sosial Kemasyarakatan dan Keagaaman, Misunder di Toboali, Rabu.
Ia mengatakan bimtek yang akan digelar nanti adalah upaya dari pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas guru ngaji yang ada di Bangka Selatan.
"Kami mengharapkan dengan meningkatnya kualitas para guru gaji ini dapat memunculkan generasi muda hafizh dan hafizah yang mengharumkan nama baik Bangka Selatan di Tingkat Provinsi maupun Nasional," katanya.
Selain itu, para guru mengaji di Kabupaten Bangka Selatan dinilai berperan penting dalam pembentukan karakter generasi muda yang berakhlak mulia. Pasalnya, mereka menanamkan sejak dini kecintaan pada Alquran.
"Peran guru ngaji adalah sebagai ujung tombak atau garda terdepan dalam membentuk perilaku yang baik atau berakhlakul karima," katanya.
Ia mengatakan sampai saat ini ada sebanyak 450 orang guru ngaji yang sudah terdata dan tersebar di delapan kecamatan yang ada di Bangka Selatan.
"Ada 50 orang guru ngaji yang terdata di kami, namun tahun ini rencananya kami akan melakukan pembaharuan data," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019