Pangkalpinang (Antaranews Babel) - DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan segera melantik anggota Pergantian Antar Waktu (PAW) penganti enam anggota perwakilan rakyat daerah itu yang menjadi korban Lion Air JT 610 yang jatuh di Perairan Karawang Jawa Barat pada Senin (29/10/2018).
"Kita menargetkan awal Februari 2019 enam anggota PAW tersebut harus dilantik," kata Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Babel Didit Srigusjaya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan enam anggota DPRD Provinsi Kepulauan Babel yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air yang akan di PAW yaitu Dolar (PKB), Eling Sutikno (PPP), Ahmad Mugni (Golkar), Murdiman (PKS), HK Djunaidi (Demokrat) dan Muktar Rasyid (PAN).
"Kita sudah menyampaikan nama-nama anggota PAW ini kepada Gubernur Kepulauan Babel untuk diteruskan ke Kemendagri," ujarnya.
Menurut dia berkas dan surat menyurat sebagai syarat PAW sudah disampaikan oleh masing-masing partai politik, sehingga dapat dipastikan pelantikan PAW paling lambat pada Februari tahun ini.
"Sisa waktu ke-enam anggota dewan ini kurang lebih sembilan bulan dan berdasarkan aturan masih bisa untuk PAW. Yang tidak boleh itu jika sisa masanya masih enam bulan," katanya.
Ia menambahkan PAW enam anggota ini tidak ada kendala, seluruh proses dan persyaratan berjalan dengan lancar.
"Saat ini kita menunggu surat keputusan dari Mendagri untuk segera melantik enam anggota PAW korban pesawat naas ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kita menargetkan awal Februari 2019 enam anggota PAW tersebut harus dilantik," kata Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Babel Didit Srigusjaya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan enam anggota DPRD Provinsi Kepulauan Babel yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air yang akan di PAW yaitu Dolar (PKB), Eling Sutikno (PPP), Ahmad Mugni (Golkar), Murdiman (PKS), HK Djunaidi (Demokrat) dan Muktar Rasyid (PAN).
"Kita sudah menyampaikan nama-nama anggota PAW ini kepada Gubernur Kepulauan Babel untuk diteruskan ke Kemendagri," ujarnya.
Menurut dia berkas dan surat menyurat sebagai syarat PAW sudah disampaikan oleh masing-masing partai politik, sehingga dapat dipastikan pelantikan PAW paling lambat pada Februari tahun ini.
"Sisa waktu ke-enam anggota dewan ini kurang lebih sembilan bulan dan berdasarkan aturan masih bisa untuk PAW. Yang tidak boleh itu jika sisa masanya masih enam bulan," katanya.
Ia menambahkan PAW enam anggota ini tidak ada kendala, seluruh proses dan persyaratan berjalan dengan lancar.
"Saat ini kita menunggu surat keputusan dari Mendagri untuk segera melantik enam anggota PAW korban pesawat naas ini," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019