Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Kementrian Koperasi dan UKM RI mengapresiasi wujud nyata Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) terhadap pendampingan dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Babel sangat aktif dalam memberikan pendampingan pada pelaku usaha UMKM dan Koperasi, dan kita sangat mengapresiasinya," kata Asisten Deputi Penelitian dan Pengkajian KUMKM Bidang Pengembangan SDM Kemenkop dan UKM RI, Christina Agustina saat menghadriri pembukaan pelatihan bagi pelaku Koperasi dan UKM di Pangkalpunang, Senin.

Ia mengatakan, wujud nyata keberpihakan pemerintah daerah dalam mendorong kemajuan Koperasi dan UMKM terlihat dari upaya Pemprov Banel mendampingi mereka agar terus maju dan berkembang.

Dan pemerintah pusat memberi apresiasi kepada Pemprov Babel dari tahun ke tahun melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) yang terus mengalami peningkatan.

Di tahun 2017, DAK yang diberikan pemerintah pusat sebesar Rp 2 miliar rupiah, sedangkan di tahun 2018 meningkat menjadi Rp 2,5 miliar, dan tahun 2019 lebih meningkat hingga Rp 5,78 miliar.

"Peningkatan DAK ini karena adanya wujud kesungguhan dari pemerintah Provinsi Babel dalam mengembangkan SDM Koperasi dan UMKM agar lebih baik lagi," ujarnya.

Ia menambahkan, pendampingan dari Provinsi Bangka Belitung terhadap para pelaku Koperasi dan UMKM menjadi percontohan bagi provinsi-provinsi lain, karena sangat aktif mendorong kemajuan UMKM dan Koperasi.

"Bentuk apresiasi yang diberikan pemerintah pusat ini dalam peningkatan nilai. Ini tidak akan terjadi jika Dinas UMKM dan Koperasi tidak bertindak nyata. Inilah nilai poinnya," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019