Para pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bergotong royong membersihkan sampah yang ada di sejumlah ruas jalan di pusat Kota Muntok agar semakin nyaman dan asri.

Gotong royong bersih sampah pada Jumat pagi tersebut melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemkab setempat dan Lembaga Swadaya Masyarakat Laskar Hijau Babel.

"Kami berharap kegiatan ini bisa digiatkan untuk merangsang kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sekitarnya," kata Ketua LSM Laskar Hijau, Wahyudi.

Menurut dia, kepedualian lingkungan, terutama dalam penanganan sampah perlu terus digalakkan dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat sebelum menimbulkan permasalahan besar bagi kelestarian lingkungan.

Kepedulian pengelolaan sampah tidak hanya sekedar membudayakan membuang sampah pada tempatnya, namun ke depan diharapkan setiap warga secara sadar mampu memilah sampah.

"Budaya sadar lingkungan dan sadar mengelola sampah mulai dari diri sendiri perlu dilakukan sedini mungkin," katanya.

Gerakan bersih lingkungan dan peduli sampah semakin berkembang, tidak hanya di Muntok tetapi juga menyebar ke seluruh kecamatan lain, bahkan sampai desa dan dusun.

"Permasalahan sampah merupaka permasalahan bersama, perlu sinergisitas antarlini untuk mengelola dan menanggulanginya," katanya.

Gotong royong bersih sampah pada Jumat pagi yang dilaksanakan para pegawai yang bekerja di lingkungan pemkab setempat dan LSM tersebut merupakan tindak lanjut Surat Edaran Plt Bupati Bangka Barat terkait gerakan Indonesia Bersih sesuai Surat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI Nomor B-2017/Menko. Maritim/HM.00.02/11/2019 tentang Kelola sampah, hidup bersih sehat dan bernilai.

Sejumlah lokasi yang menjadi objek gotong royong yaitu sejumlah ruas jalan utama di pusat Kota Muntok dan waduk penampungan air boozem Teluk Rubiah. ***3***

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019