Plt Bupati Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Markus mengingatkan perlunya sebuah gerakan masif untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019.
"Sosialisasi kepemiluan harus menjangkau seluruh lapisan masyarakat hingga pelosok agar masyarakat semakin memahami hak dan kewajibannya dalam menentukan pembangunan lima tahun ke depan," kata Plt Bupati Markus di Muntok, Rabu.
Menurut dia, sampai saat masih ditemukan sebagian warga di pelosok dan pemilih pemula yang belum mengetahui waktu pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2019.
Selain itu, warga yang memiliki hak pilih juga belum begitu memahami dan menyadari pentingnya peran serta dalam setiap pelaksanaan pesta demokrasi yang digelar.
"Kami siap melakukan koordinasi dan sinergisitas dengan penyelenggara, Bawaslu dan seluruh komponen yang ada untuk melakukan sosialisasi lebih masif guna suksesnya pelaksanaan pemilu," katanya.
Menurut dia, sosialisasi perlu terus digalakkan dengan berbagai pola yang inovatif dan kreatif agar masyarakat mengetahui pentingnya berpartisipasi aktif dalam pemilu.
Partisipasi bukan hanya dalam bentuk ikut mencoblos pada hari pelaksanaan pemungutan suara, namun juga cerdas memilih para calon pemimpin yang berkualitas dan aktif berperan dalam setiap tahapan kepemiluan.
"Dengan pola pendekatan dan sosialisasi yang baik diharapkan tingkat partisipasi masyarakat semakin meningkat dan pemilu berjalan sukses, aman, damai dan sesuai aturan yang berlaku," katanya.
Ia mencontohkan, beberapa waktu lalu pemkab berhasil menggelar pemilihan kepala desa di lima lokasi dan hasilnya cukup baik, baik dari sisi partisipasi pemilih maupun dalam pelaksanaan.
"Kami sudah berhasil menjalankan pilkades serentak dan bisa berjalan aman dan lancar, kami berharap Pemilu 2019 bisa sukses seperti itu," kata Markus.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Sosialisasi kepemiluan harus menjangkau seluruh lapisan masyarakat hingga pelosok agar masyarakat semakin memahami hak dan kewajibannya dalam menentukan pembangunan lima tahun ke depan," kata Plt Bupati Markus di Muntok, Rabu.
Menurut dia, sampai saat masih ditemukan sebagian warga di pelosok dan pemilih pemula yang belum mengetahui waktu pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2019.
Selain itu, warga yang memiliki hak pilih juga belum begitu memahami dan menyadari pentingnya peran serta dalam setiap pelaksanaan pesta demokrasi yang digelar.
"Kami siap melakukan koordinasi dan sinergisitas dengan penyelenggara, Bawaslu dan seluruh komponen yang ada untuk melakukan sosialisasi lebih masif guna suksesnya pelaksanaan pemilu," katanya.
Menurut dia, sosialisasi perlu terus digalakkan dengan berbagai pola yang inovatif dan kreatif agar masyarakat mengetahui pentingnya berpartisipasi aktif dalam pemilu.
Partisipasi bukan hanya dalam bentuk ikut mencoblos pada hari pelaksanaan pemungutan suara, namun juga cerdas memilih para calon pemimpin yang berkualitas dan aktif berperan dalam setiap tahapan kepemiluan.
"Dengan pola pendekatan dan sosialisasi yang baik diharapkan tingkat partisipasi masyarakat semakin meningkat dan pemilu berjalan sukses, aman, damai dan sesuai aturan yang berlaku," katanya.
Ia mencontohkan, beberapa waktu lalu pemkab berhasil menggelar pemilihan kepala desa di lima lokasi dan hasilnya cukup baik, baik dari sisi partisipasi pemilih maupun dalam pelaksanaan.
"Kami sudah berhasil menjalankan pilkades serentak dan bisa berjalan aman dan lancar, kami berharap Pemilu 2019 bisa sukses seperti itu," kata Markus.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019