Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar lomba bercerita bagi murid SD di kawasan objek wisata hutan mangrove Desa Kurau Barat.
"Lomba bercerita yang biasanya digelar di gedung, namun sekarang kami buat sesuatu yang beda yaitu digelar di kawasan wisata," kata Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bangka Tengah, Budi Utama di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, lomba bercerita digelar di alam terbuka untuk membuat suasana berbeda dan lebih nyaman sehingga para peserta lebih bisa berkreasi dan berimprovisasi dalam bercerita.
"Ini bagian untuk meningkatkan minat membaca anak, sekaligus menambah pengetahuan dan bersahabat dengan alam serta mengenal kawasan wisata," ujarnya.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut digelar selama empat hari mulai 12 hingga 15 Maret 2019 yang pesertanya perwakilan murid SD seluruh kecamatan.
"Saya tentu berharap dengan adanya lomba bercerita tersebut tidak hanya menambah minat baca saja tetapi dapat meningkatkan keahlian serta potensi para guru dalam menggali potensi siswa," ujarnya.
Ia mengatakan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan memiliki slogan "membaca dapat merusak kebodohan mu".
"Tentu dengan slogan ini kita berharap bisa diterapkan sehingga membuat masyarakat Bangka Tengah lebih unggul dan muncul generasi emas yang akan membangun daerah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Lomba bercerita yang biasanya digelar di gedung, namun sekarang kami buat sesuatu yang beda yaitu digelar di kawasan wisata," kata Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bangka Tengah, Budi Utama di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, lomba bercerita digelar di alam terbuka untuk membuat suasana berbeda dan lebih nyaman sehingga para peserta lebih bisa berkreasi dan berimprovisasi dalam bercerita.
"Ini bagian untuk meningkatkan minat membaca anak, sekaligus menambah pengetahuan dan bersahabat dengan alam serta mengenal kawasan wisata," ujarnya.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut digelar selama empat hari mulai 12 hingga 15 Maret 2019 yang pesertanya perwakilan murid SD seluruh kecamatan.
"Saya tentu berharap dengan adanya lomba bercerita tersebut tidak hanya menambah minat baca saja tetapi dapat meningkatkan keahlian serta potensi para guru dalam menggali potensi siswa," ujarnya.
Ia mengatakan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan memiliki slogan "membaca dapat merusak kebodohan mu".
"Tentu dengan slogan ini kita berharap bisa diterapkan sehingga membuat masyarakat Bangka Tengah lebih unggul dan muncul generasi emas yang akan membangun daerah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019