Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan Koba, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Syahrianto mengungkapkan turut berduka atas kecelakaan lalulintas yang menimpa dua petugas PLN di Jalan Desa Lubuk Beriga Koba, Kamis siang.
"Kami sangat sedih, karena kedua pegawai ini mengalami kecelakaan seusai manjalankan tugas memperbaiki listrik rumah warga di Desa Lubuk," katanya di Pangkalpinang, Kamis.
Korban adalah pegawai PT Haleyora Power, mitra kerja PLN yang bertugas sebagai layanan teknik (Yantek) di unit layanan pelanggan (ULP) Koba, atas nama Rahman Ardi dan Supri.
Supri yang sempat mengalami pendarahan saat kecelakaan tadi siang, pada pukul 11.50 WIB meninggal di RSUD Koba. Saat ini jenazah Supri telah dipulangkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Sementara Rahman saat ini sedang dalam penanganan medis di Rumah Sakit Siloam Bangka.
"Alhamdulillah Rahman sudah dalam kondisi sadar. Mudah-mudah segera pulih seperti biasa," katanya.
Saat ini pihaknya bersama dengan manajemen PT Haleyora Power, terus mendampingi korban di Rumah Sakit dan rumah duka untuk memastikan korban mendapat layanan terbaik dan layak.