Pangkalpinang (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Muhammad Saleh mengatakan sebanyak 23 peserta kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) melalui proses seleksi yang sangat ketat.
"Mereka merupakan pelajar terpilih, memiliki kompetensi dan prestasi untuk menjadi peserta SMN," ujarnya usai membuka acara pembekalan SMN di Hotel Bangka City Pangkalpinang, Selasa.
Sebanyak 23 pelajar asal Babel yang tergabung dalam SMN itu akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang tergabung dalam program BUMN hadir untuk negeri (BHUN).
"BHUN ini sangat baik sekali, kami memberikan apresiasi kepada lembaga BUMN yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini," ujarnya.
Baca juga: Dindik Babel: SMN mampu bangun karakter pelajar
Ia mengatakan, sebanyak 23 peserta SMN tersebut dibekali kemampuan kepribadian dan karakter yang baik untuk mengikuti kegiatan pertukaran pelajar di Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Pada prinsipnya ini sangat bagus untuk perkembangan karakter anak, saling mengenal daerah masing-masing termasuk budaya dan potensi daerah," ujarnya.
Sementara Kiki, seorang peserta SMN mengatakan dalam kegiatan tersebut dirinya akan lebih mengenal negeri dengan keberagaman budayanya itu.
"Tentu ini menambah wawasan bela negara, mengenal kebudayaan daerah lain, meningkatkan pendidikan dan berjiwa wirausaha," ujarnya.
Pada kegiatan SMN ini yang menjadi penanggungjawabnya (PIC) adalah tiga BUMN, yakni LKBN ANTARA, PT Surveyor Indonesia dan PT Timah.
