Koba, Babel (ANTARA) - Api unggun menjadi simbol pembakar semangat para peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Makorem 045/Garuda Jaya Bangka, Kamis (15/8) malam.
"Api unggun itu simbol pembakar semangat para pelajar untuk menggapai prestasi dan cita-cita," kata Pasi Ops Korem 045/Garuda Jaya Bangka, Mayor Inf Hendra Riski, Kamis.
Kegiatan SMN 2019 di Provinsi Bangka Belitung ini diselenggarakan secara bersama oleh tiga BUMN, yaitu PT Timah selaku PIC, PT Surveyor Indonesia dan Perum LKBN Antara selaku Co-PIC.
"Pendidikan bela negara ini merupakan bekal dasar bagi para pelajar, karena generasi muda adalah pelanjut estafet pembangunan bangsa dan negara," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Hendra berpesan kepada pelajar tetap kobarkan semangat bela negara dan semangat NKRI seperti kobaran api unggun yang baru saja dinyalakan.
Sementara Nisa, salah satu peserta SMN asal Sultra menyampaikan pesan dan kesan yang sempat menggugah hati para instruktur dan anggota TNI yang hadir.
"Kami bangga berdiri di Makorem 045/Garuda Jaya Bangka, kami bangga dengan TNI dan tetap di hati kami. Tentu saja harapan kami tetap menjadi TNI di hati rakyat dan pelindung bangsa ini," ujarnya.
Nisa mengaku sangat terkesan dengan penyambutan pihak Korem 045/Garuda Jaya Bangka yang sangat ramah, bersahabat dan sangat tegas serta disiplin.
"NKRI harga mati, TNI tetap di hati dan BUMN hadir untuk negeri," kata Nisa di akhir penyampaian pesan dan kesannya.
Api unggun pembakar semangat peserta SMN di Bangka Belitung
Jumat, 16 Agustus 2019 8:30 WIB
Peserta SMN mengikuti prosesi api unggun dalam kegiatan bela negara di Makorem 045/Garuda Jaya Bangka, Kamis (15/8) malam. (babel.antaranews.com/Ahmadi)
