Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kepulauan Banhka Belitung, memastikan pemuda asal Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, terpilih mengikuti Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) 2019 ke Malaysia.
"Abdurrohman Septiadi (26 tahun), pemuda asal Bangka Selatan ini berkesempatan mengunjungi institusi pemerintahan seperti Kementerian Belia Sukan (KBN) negara Malaysia dan pusat-pusat pendidikan, bahkan berdialog dan berkunjung ke dewan pemuda malaysia," kata Kepala Diskepora Babel, Suharto di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, jika pemuda ingin maju dan mandiri, maka harus dapat merubah pola pikir yang dimulai sejak sekarang. Tugas yang sangat berat dan sangat mulia, tantangan kedepan harus merubah pola pikir generasi muda di Babel agar dapat menjadi generasi pemuda yang maju dan mandiri.
"Pemuda, tidak bisa selalu tergantung dan mengharapkan orangtua dan pemerintah terus. Seorang pemuda harus berani dan mandiri," ujarnya.
Suharto berharap, apa yang didapatkan selama mengikuti kegiataan tersebut dapat di kembangkan dan mengajak pemuda Babel yang lain untuk dapat ikut berpartisipasi dengan ilmu yang telah diperoleh untuk di terapkan kepada generasi pemuda lainnya.
Sementara itu, Kabid pemberdayaan dan pengembangan kepemudaan Diskepora Babel, Ferdian Hermawan Loebis, mengucapkan terima kasih, dan menjadi suatu kebanggaan bagi Babel.
"Apa yang kamu dapatkan disana, tolong diterapkan kepada generasi muda di Babel, buat aksi nyata agar dapat dikembangkan di Babel", ujarnya.
Abdul Rohman Septiadi (26) mewakili Babel saat mengikuti Kegiatan Indonesia Malaysia Youth Exchange Program (IMYEP) pada bulan september lalu. Berbagai bidang ilmu dan wawasan diraih selama mengikuti Program IMYEP di negara Malaysia, seperti bidang entrepreneurship, ekonomi kreatif, kepemimpinan dan pendidikan kepemudaan.
Menurut Rahman, pola pikir generasi pemuda di malaysia, mempunyai power yang sangat luar biasa sekali, baik dari kementerian pemuda dan olahraga nya, para bawahannya yang terdiri dari cabang-cabang maupun akar-akar organisasi kepemudaannya yang sangat kuat sekali.
"Di Malaysia ada namanya dewan pemuda yang dimana para pemuda di dalam organisasi kepemudaan tersebut berusia antara 16-30 tahun, didukung oleh pemerintah serta motivasi yang tinggi dari para pemudanya", ujarnya.
Kementerian Belia Sukan memberikan kepercayaan kepada para pemuda yang terpilih dari dewan pemuda. saat di Malaysia, mereka berkesempatan berkunjung dan bertemu dengan Syed Saddiq Syed Abdul Rahman Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, menteri termuda se-Asia tenggara.
"Apa yang saya dapatkan disana, akan saya terapkan seperti membuat komunitas bagi pemuda yang ada di Basel, seperti aksi sosial dan pelatihan kepemudaan dan tempat kursus bahasa Inggris," ujarnya.
Pemuda asal Toboali berhasil mewakili Bangka Belitung dalam PPAN di Malaysia
Rabu, 9 Oktober 2019 13:37 WIB