Pangkalpinang (ANTARA) - Ikatan Istri Karyawan Timah (IIKT) memberikan santunan kepada para siswa-siswi disabilitas kurang mampu di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna membantu anak berkebutuhan khusus tersebut di daerah itu.
"Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat bagi anak-anak berkebutuhan khusus ini," kata Ketua Umum IIKT, Else Riza Pahlevi saat membuka temu wicara Gerakan Indonesia Bersih di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan apresiasi kepada siswa-siswi kurang mampu berprestasi yang menuntut ilmu di YPAC Kota Pangkalpinang.
"Kita mengapresiasi dan bangga, karena mereka bisa menghasilkan karya-karya indah bernilai ekonomi tinggi," ujarnya.
Menurut dia di tengah keterbatasan fisik dan mental, anak-anak disabilitas ini menghasilkan membuat tudung saji, batik, lukisan dan pernak-pernik bernilai ekonomis lainnya.
Selain itu, para siswa YPAC ini juga memiliki suara yang indah dan menari tarian khas daerah ini.
"Ini suatu prestasi dan harus terus didorong, didukung, agar mereka bisa meningkatkan prestasinya," katanya.
Pada kegiatan temu wicara Gerakan Indonesia Bebas hadir Ketua Ikatan Istri Pejabat BUMN, Eri Imam Aprianto, Deputi Bisnis Pegadaian Area Palembang, Aris Suroso dan Kepala Pegadaian Bangka Belitung dan ratusan istri karyawan PT Timah Tbk.