Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar edukasi literasi digital kepada warga Desa Rajik Kabupaten Bangka Selatan, guna mewujudkan pembangunan desa berbasis teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) di daerah itu.
"Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan sumber daya manusia warga desa memanfaatkan informasi teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga," kata Kepala Seksi Bidang Pemberdayaan Bidang TIK Diskominfo Provinsi Kepulauan Babel, Eko Prasetyo di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan edukasi literasi digital ini merupakan salah satu strategi pemerintah provinsi dalam mewujudkan desa berbasis teknologi informasi, sehingga warga desa dapat mempromosikan dan memasarkan hasil pertanian, perkebunan, peternakan dan potensi desa lainnya melalui daring.
Selain itu, warga juga dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mendapatkan berbagai ilmu bermanfaat dalam mengembangkan usaha pertaniannya.
"Kegiatan literasi ini, kami dibantu oleh tim relawan TIK yang menjadi mitra dan binaan Diskominfo," ujarnya.
Menurut dia adapun edukasi literasi digital yang dilakukan pemerintah bersama dengan relawan merupakan bentuk pemberdayaan untuk mendukung pembangunan desa.
"Kegiatan literasi ini bagian dari kegiatan pemberdayaan TIK yang memang sudah diprogramkan oleh Diskominfo dengan kelompok sasaran utamanya adalah masyarakat desa dan pelajar yang ada di kabupaten/kota, agar mereka dapat menggunakan TIK untuk usaha dalam mengakses informasi yang ada di media daring dengan bijak," katanya.
Ia menambahkan selain fokus dalam pemberdayaan, aspek keamanan data informasi serta bagaimana bersikap bijak dalam mengakses informasi dari media digital juga menjadi perhatian dan fokus dalam kegiatan literasi yang dilakukan bersama dengan tim relawan.
"Saat ini seluruh elemen masyarakat di kota, desa dan pelajar mudah sekali diakses, sehingga perlu didampingi agar mereka tidak mengakses dan menyebarluaskan informasi-informasi bohong (hoaks), kebencian dan lainnya yang merugikan diri sendiri serta orang lain," katanya. *
