Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Satu warga di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) diputuskan dirawat di rumah, karena rapid test menunjukkan hasil negatif.
"Ada satu warga berstatus PDP, sempat kami periksa kesehatannya karena ada keluhan yang mengarah gejala COVID-19 dan ternyata hanya gejala lain," kata Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, kendati dirawat di rumah namun tetap dalam pengawasan tim medis untuk memastikan perkembangan kesehatannya.
"Setelah beberapa kali pemeriksaan dan kontrol kesehatan, kami melihat sudah mulai sembuh maka diputuskan dirawat di rumah," ujarnya.
Namun demIkian, pihaknya terus memantau perkembangan pasien yang punya riwayat perjalanan dari daerah terjangkit COVID-19.
"Tim medis terus memantau kondisi kesehatan warga tersebut, jika kondisinya memburuk segera dibawa ke rumah sakit dan diisolasi," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang tercatat sebanyak 90 warga berstatus orang dalam pemantauan (ODP).
"Sebagian sudah dilakukan rapid test dan hasilnya negatif, masih ada ODP yang belum rapid test," ujarnya.