Majalengka (ANTARA) - Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, pada Selasa (14/4) sekitar jam 22.00 WIB menyebabkan banjir di beberapa lokasi dan mengakibatkan seorang meninggal dunia terseret arus saat mengendarai sepeda motornya.
"Banjir yang terjadi pada Selasa (14/4) malam mengakibatkan seorang meninggal dunia," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka Reza Permana di Majalengka, Rabu.
Korban meninggal dunia atas nama Aryo yang berdomisili di Blok Pasir Pandai Desa Ujungjaya, Kabupaten Sumedang.
Reza menurutkan pada saat kejadian, korban bersama rekannya sedang mengendarai sepeda motor, namun nahas setibanya di tempat kejadian perkara, korban terseret arus banjir yang cukup deras.
"Korban memaksa melewati jalan yang tergenang banjir. Akibatnya korban terjatuh karena arus air yang deras dengan satu orang selamat dan seorang lainnya hanyut dan ditemukan meninggal dunia," ujarnya.
Selain mengakibatkan seorang meninggal dunia, banjir juga sempat menggenangi rumah warga yang berada di Blok Desa RT/RW 01/01 Desa Palasah, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka.
Dengan ketinggian air mulai dari 10 sampai 50 sentimeter, namun banjir tidak berlangsung lama dan saat ini sudah surut.
"Banjir ini dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi dan menyebabkan sungai meluap," katanya.
Berita Terkait
BMKG ingatkan potensi banjir rob akibat fenomena "supermoon"
13 November 2024 14:18
HAKLI Babel salurkan paket sembako korban banjir Pangkalpinang.
9 November 2024 13:53
Anceloti minta Liga Spanyol dihentikan sepekan demi korban banjir
5 November 2024 15:08
Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kawasan perumahan rawan banjir akibat drainase tak layak
5 November 2024 10:46
Banjir rendam ratusan rumah di kelurahan Rejosari Pangkalpinang
3 November 2024 15:48
Final MotoGP 2024 di Valencia ditiadakan karena banjir bandang
1 November 2024 20:05