Manggar, Babel (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengajak warga mengunduh dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
"Aplikasi ini merupakan produk elektronik dari Kementerian Kominfo RI untuk memberikan informasi dan peringatan bagi pengguna, jika berada dekat dengan orang yang dinyatakan positif COVID-19 atau pasien dalam pengawasan (PDP) serta orang dalam pengawasan (ODP)," kata Kepala Diskominfo Belitung Timur Gustaf Pilandra di Manggar, Jumat.
Ia menjelaskan, aplikasi dimaksudkan untuk mendorong pengguna agar mengumpulkan dan melaporkan informasi mengenai penyebaran COVID-19 dalam komunitas lokal mereka sendiri sebagai cara untuk membantu pemerintah Indonesia dalam melacak riwayat perjalanan seseorang guna mencegah penyebaran COVID-19.
"Aplikasi ini untuk berjaga jaga, terutama bagi kita yang sedang menerapkan physical distancing. Kita akan diberikan informasi dan bisa dikatakan peringatan saat jarak kita berada dekat dengan orang positif, PDP dan ODP," ujarnya.
Ia mengatakan, menggunakan aplikasi tersebut cukup mudah, yakni sesudah terunduh dan diinstal di telepon seluler pintar, pengguna dapat mengaktifkan bluetooth. Jika bertemu dengan pengguna aplikasi lainnya maka akan terjadi pertukaran informasi.
"Selanjutnya aplikasi akan mengindentifikasi pengguna yang pernah kontak dengan positif COVID 19, PDP dan ODP. Hal ini membantu ketika pengguna lupa dengan siapa saja dia melakukan kontak," ujarnya.
Ia mengatakan, aplikasi itu sudah ada di Playstore bagi pengguna android, diinstal tinggal nyalakan sambungan bluetootnya. Pengoperasiannya juga mudah, karena tampilannya sangat sederhana, bisa digunakan oleh kalangan tua dan muda.
"Gunakan aplikasi ini saat berada di luar rumah, biar kita jadi lebih wasapada. Mari kita sama-sama aktif untuk mencegah penyebaran virus, dengan menggunakan aplikasi ini,” ujar Gustaf.
Diskominfo Kabupaten Belitung Timur ajak warga gunakan aplikasi PeduliLindungi
Jumat, 17 April 2020 19:00 WIB