Kemenag tetapkan Bangka Belitung sebagai Embarkasi Haji Antara

Pangkalpinang (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan menyatakan Kementerian Agama telah menetapkan Babel sebagai Embarkasi Antara atau perantara, guna memperlancar dan mempercepat keberangkatan calon jamaah haji daerah itu ke Tanah Suci Mekkah.

"Alhamdulillah, dengan ditetapkannya Bangka Belitung sebagai embarkasi antara tentunya proses pemberangkatan haji lebih cepat dan mudah, karena tidak lagi bergabung dengan Embarkasi Palembang, Sumatera Selatan," kata Erzaldi Rosman Djohan saat meninjau pembangunan gedung asrama haji di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan Surat Keputusan (SK) penetapan embarkasi ini telah diserahkan langsung oleh Dirjen Kementerian Agama RI yang diwakili oleh Kepala Kanwil Kemenag Babel di Pangkalpinang, sehingga tahun ini calon jemaah haji Babel tidak lagi bergabung dengan jemaah dari daerah lainnya di embarkasi Palembang.

"Saya hari ini menerima SK penetapan Babel sebagai Embarkasi Antara, sehingga proses pemberangkatan haji kita sudah dapat dilakukan di asrama haji, langsung menuju Palembang untuk tukar pesawat, karena bandara kita belum bisa menampung pesawat yang besar, tentunya hal ini memperlancar jamaah haji kita, karena tidak lagi menginap di Palembang," ujarnya.

Menurut dia pembangunan masjid di asrama haji ini akan dipercepat, supaya pemberangkatan haji tahun ini tidak terganggung.

"Saat ini pemerintah masih menunggu keputusan dari Pemerintah Saudi Arabia, apakah pemberangkatan haji tahun ini, sesuai jadwal atau ada penundaan, mengingat saat ini masih ada pandemi Covid-19,"katanya.

Kakanwil Kemenang Provinsi Kepulauan Babel, Muhammad Ridwan mengatakan pihaknya akan mengatur waktu pemberangkatan calhaj ini agar menjadi lebih efisien serta menghemat tenaga bagi para jamaah calon haji. Semua ini dapat terwujud berkerja sama semua semua lintas sektoral.

"Kami tadi mewakili Pak Menteri Agama RI menyerahkan SK Embarkasi Antara Babel kepada Bapak Gubernur dan ini bertepatan bulan suci Ramadan, semoga membawa berkah," katanya.

Ia mengatakan berdasarkan rencana awal pemberangkatan calon haji Babel akan diberangkatkan awal Juli 2020 pada pemberangkatan gelombang ke dua. Namun keputusannya masih menunggu surat resmi dari Pemerintah Saudi Arabia, karena suasana pandemi covid-19.

"Secara teknis pihaknya siap memberangkatkan calon jamaah haji Babel, karena persiapannya sudah dilakukan sejak jauh hari dan ini sudah terbukti dari tahun sebelumnya," katanya.