Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Sebanyak 48 orang anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjalani tes cepat sebagai upaya antisipasi dini kemungkinan terkena penularan COVID-19.
"Kegiatan tes cepat ini sebagai deteksi dini karena selama ini para petugas Satpol PP cukup sibuk dan hampir setiap hari berada di lapangan untuk menjalankan instruksi pemerintah dalam penanganan COVID-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, dr Hendra di Mentok, Rabu.
Tes cepat dilaksanakan di Kantor Satpol PP Kabupaten Bangka Barat dengan melibatkan petugas medis tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 daerah setempat.
"Pengambilan sampel pagi dan dari 48 orang petugas Satpol PP yang dites seluruhnya nonreaktif," kata Hendra.
Sebelumnya, tim medis Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat juga telah melakukan tes cepat kepada para prajurit TNI Kodim 0431/BB dan para pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Bangka Barat.
Pada Senin (15/6) sebanyak 51 orang pejabat eselon II Pemkab Bangka Barat, termasuk Bupati Bangka Barat Markus menjalani tes cepat dan hasilnya tidak ada yang menunjukkan hasil reaktif.
"Hasil tes cepat di lingkungan Pemkab Bangka Barat seluruhnya nonreaktif," katanya.
Tim Gugus Tugas juga menjadwalkan untuk melakukan tes cepat kepada seluruh jurnalis yang ada di daerah itu karena para jurnalis yang selama ini ikut aktif meliput di lapangan memiliki potensi tertular.
"Untuk minggu ini masih cukup padat jadwal pemeriksaan, kemungkinan minggu depan untuk kawan-kawan wartawan," katanya.