Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kepulauan Bangka Belitung kembali menggecarkan vaksinasi tahap kedua disejumlah wilayah untuk mempercepat target nasional 70 persen pada akhir 2021 serta terwujudnya kekebalan komunal di masyarakat.
Kabinda Babel Imam Santoso melalui keterangan resmi, Senin mengatakan vaksinasi kali ini digelar untuk menjangkau masyarakat yang belum menerima vaksin COVID-19 di Kabupaten Belitung Timur, Bangka, Belitung dan Bangka Tengah.
"Kami terus menyisir diberbagai wilayah untuk memfasilitasi masyarakat yang belum menerima vaksin COVID- dengan cara datang langsung ke lingkungan warga,"katanya.
Ia mengatakan, kekebalan komunal perlu segera dicapai di lingkungan masyarakat untuk membentengi kesehatan warga dari varian COVID-19 yang diprediksi terus berkembang.
"Dibutuhkan kewaspadaan lebih karena saat ini mulai berkembang varian Omicron yang telah menjangkiti di beberapa negara termasuk negara tetangga seperti Singapura" ujarnya.
Imam menambahkan, masyarakat tidak perlu takut untuk mengikuti vaksinasi karena vaksin telah terbukti halal dan aman oleh MUI dan BPOM.
"Kami harap masyarakat yang belum divaksin dapat bersedia datang ke gerai-gerai vaksinasi yang telah disediakan sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan terhadap varian baru COVID-19 seperti Omicron," katanya.
Selain layanan vaksinasi bagi kelompok usia wajib vaksin, pihaknya juga menyalurkan bantuan 150 paket sembako bagi warga yang divaksin saat itu.
Sementara salah satu pengunjung asal Papua yang menerima vaksin, Samuel mengatakan, dirinya memberikan apresiasi kepada Binda Bangka Belitung bekerjasama dengan pemerintah daerah telah memberikan layanan vaksinasi kepada masyarakat termasuk pendatang.
"Saya sudah cukup lama mendaftar untuk mendapatkan vaksin di Papua Jaya Pura, namun baru sekarang mendapat vaksin dari layanan Binda Bangka Belitung," katanya.
