Jakarta (ANTARA) - Kiai Haji Said Aqil Siroj menyatakan siap maju kembali menjadi calon Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ( PBNU ) dalam Muktamar Ke-34 NU di Provinsi Lampung, mulai 23 hingga 25 Desember.
Menurut Kiai Said, sejumlah kiai sepuh memintanya kembali memimpin PBNU, antara lain Habib Luthfi (Perkalongan), Tuan Guru Turmudzi (Lombok), K.H. Muhtadi Dimyathi (Banten), K.H. Dimyati Rois (Kendal), K.H. Agoes Ali Masyhuri (Sidoarjo), dan Kiai Bustomi (Tasikmalaya).
"Saya terima permintaan atau perintah dari para kiai sepuh," kata Kiai Said dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Kiai Said ketika ada permintaan dari kiai sepuh itu tidak serta-merta mengiyakan. Selain menimbang-nimbang cukup lama, dia juga melakukan laku spiritual dengan melaksanakan salat istikharah dan berziarah ke makam aulia, antara lain ke makam Habib Luar Batang, Sunan Gunung Jati, Sunan Ampel Surabaya, ke Bangkalan, juga ke makam Gus Dur.
"Setelah ziarah ke makam para aulia itu saya mendapatkan ketenangan hati, ketetapan hati," kata Ketua Umum PBNU dua periode itu.
Selain dari kiai sepuh, menurut Kiai Said, permintaan agar mencalonkan lagi sebagai Ketua Umum PBNU juga datang dari Pengurus Wilayah dan Pengurus Cabang NU.
Selain itu, Kiai Said juga ingin melanjutkan program yang telah dirintis sebelumnya, antara lain pembangunan sejumlah Universitas Nahdlatul Ulama serta Institut Teknologi dan Sains NU.
Sepanjang kepemimpinan Kiai Said, yakni sejak 2010, NU telah mendirikan 43 perguruan tinggi.
PBNU akhirnya memutuskan Muktamar Ke-34 NU tetap dilaksanakan pada tanggal 23—25 Desember 2021 di Provinsi Lampung menyusul keputusan pemerintah menarik pemberlakuan PPKM level 3 di seluruh wilayah Indonesia pada masa libur Natal dan tahun baru.
Sejauh ini terdapat dua kandidat kuat Ketua Umum PBNU yang bakal bersaing di Muktamar Ke-34 NU, yakni calon petahana K.H. Said Aqil Siroj dan K.H. Yahya Cholil Staquf yang saat ini menjabat sebagai Katib Aam PBNU.
Berita Terkait
Said Aqil nilai tidak perlu penyeragaman bagi Paskibraka berhijab
15 Agustus 2024 14:22
Said Aqil : jangan anggap semua ponpes buruk terkait kasus nikah paksa
2 Juli 2024 14:04
Said Aqil : Pilih pemimpin yang diterima semua pihak
26 Mei 2022 18:24
Muncul karangan bunga untuk Said Aqil kendati pemilihan belum dimulai
23 Desember 2021 20:00
PBNU minta masyarakat tidak lengah kendati penularan COVID-19 melandai
25 September 2021 17:40
PBNU sampaikan belasungkawa atas gugurnya awak KRI Nanggala-402
26 April 2021 08:42
Said Aqil: Puasa tak hanya menahan makan-minum tetapi juga menjaga lisan
13 April 2021 17:42