Pangkalpinang (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan bahwa 80 fasilitas isolasi terpusat bagi pasien COVID-19 yang ada di wilayah Kepulauan Bangka Belitung sudah kosong.
Menurut Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Bangka Belitung Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Senin, ada 80 fasilitas isolasi terpusat dengan 943 tempat tidur pasien di seluruh wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Fasilitas isolasi terpusat (isoter) bagi pasien COVID-19 tersebar di Belitung (38), Belitung Timur (24), Bangka Barat (9), Bangka (5), Bangka Tengah (2), Pangkalpinang (1), dan Bangka Selatan (1).
"Saat ini pasien COVID-19 aktif lebih memilih menjalani isolasi mandiri sehingga tingkat keterisian tempat tidur di isoter nol persen," kata Mikron.
Ia mengatakan bahwa penderita COVID-19 di Bangka Belitung saat ini masih tersisa sembilan orang dengan perincian empat orang menjalani isolasi mandiri di rumah dan lima orang menjalani perawatan di rumah sakit karena memiliki penyakit penyerta.
Mikron menjelaskan pula bahwa Kota Pangkalpinang serta Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, dan Belitung Timur pada Senin tercatat tidak mengalami penambahan kasus COVID-19.
"Meski kasus penularan virus corona ini sudah semakin melandai, namun kita tetap menyiagakan isoter ini untuk mengantisipasi lonjakan pasien COVID-19," katanya.