Pangkalpinang (ANTARA) - Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menyatakan dukungannya kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pangkalpinang untuk mengimplementasikan program Integrasi Kurikulum Anti Narkoba yang akan diterapkan di beberapa sekolah di kota itu.
"Saya sangat mendukung dan mengapresiasi upaya BNN Kota Pangkalpinang untuk dunia pendidikan khususnya di kota Beribu Senyuman," ujarnya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan bahwa program tersebut jika nantinya benar-benar terealisasi dengan baik disekolah-sekolah, maka itu adalah sebuah inovasi yang luar biasa dari BNN untuk kota Pangkalpinang.
Sementara Kepala BNN Kota Pangkalpinang, AKBP Noer Wisnanto, mengatakan, bahwa program tersebut akan segera diterapkan. Namun, pihaknya harus mengantongi regulasi terlebih dahulu.
"Regulasi yang dimaksud adalah Peraturan Walikota yang nantinya sebagai pedoman dan acuan dalam penerapan inovasi itu," ujarnya.
Disamping itu, pihaknya juga harus menyerahkan rancangan kurikulum berupa silabus kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang untuk dikaji, diuji dan tentunya diverifikasi untuk kelayakan implementasi program itu disekolah,
"Namun sejauh ini kami belum menemukan kendala apapun dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang. Semua lancar dan terus mendapat dukungan, khususnya dari Kepala Dinasnya," katanya.
Selain itu, Dirinya juga meminta dukungan dan restu dari berbagai pihak baik pemerintah, lingkungan pendidikan, swasta, masyarakat, dan rekan-rekan media untuk membantu percepatan pelaksanaan program kurikulum anti narkoba.
"Semoga langkah sederhana ini dapat menjadi manfaat baik dan berdampak positif untuk Indonesia khususnya lingkungan pendidikan di kota Pangkalpinang," katanya.