Pangkalpinang (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Pusat Danny Kosasih menyatakan Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah piala dunia bola basket 2023, sehingga dapat mendorong industri olah raga basket dalam negeri.
"Piala dunia basket ini akan digelar pada Agustus akhir hingga awal September 2023 di Jakarta," kata Danny Kosasih di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan piala dunia bola basket 2023 di Indonesia akan diikuti 32 negara dan penyelenggaraan piala dunia ini akan dipusatkan di Jakarta.
"Kami siap untuk menyukseskan piala dunia basket ini," ujarnya.
Menurut dia Indonesia sebagai tuan rumah piala dunia basket ini tentunya meningkatkan industri basket yang harus terus tumbuh, berkembang dan olahraga ini bisa menjadi pemasukan bagi ekonomi masyarakat.
"Bola basket ini harus menjadi industri, jika tidak bisa menjadi industri lebih baik berhenti dan bubarkan saja," katanya.
Ia menyatakan saat ini Perbasi Pusat bersama Kementerian BUMN dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia sepakat bola basket harus bisa menjadi industri.
"Kami bersama Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dan teman-teman lainnya di pusat sepakat bola basket bisa jadi industri," katanya.
Berita Terkait
Perbasi: 25 pemain basket U-15 wakili Indonesia di FIBA U-16 Qatar
15 Januari 2023 11:40
Kejurnas Basket U15 - Tim Putri Banten kalahkan Babel
8 Januari 2023 20:17
Perbasi maksimalkan piala dunia tingkatkan industri basket Tanah Air
8 Januari 2023 11:49
Ketum Perbasi: Pembukaan Kejurnas Basket U15 di Pangkalpinang luar biasa
7 Januari 2023 23:21
Pangkalpinang disebut cocok menjadi tuan rumah sport tourism basket
7 Januari 2023 14:09
Ketum Perbasi: Menteri BUMN dukung penuh bola basket Indonesia
7 Januari 2023 11:31
Sekjen Perbasi: Pangkalpinang cocok tuan rumah sport tourism basket
7 Januari 2023 11:28
Perbasi bersama Kementerian BUMN sepakat bola basket jadi industri
7 Januari 2023 10:17