Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyatakan kasus orang terpapar virus corona pada Sabtu (25/3) bertambah dua, sehingga total pasien COVID-19 yang menjalani karantina mandiri menjadi 11 orang.
"Hari ini penambahan dua kasus COVID-19 hanya di Bangka Barat dan Belitung, sementara kabupaten/kota lainnya nihil," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan sebanyak 11 orang pasien yang menjalani karantina tersebar di Bangka Selatan empat, Bangka Tengah tiga, Bangka, Bangka Barat, Pangkalpinang dan Belitung masing-masing satu orang pasien COVID-19.
"Saat ini hanya Belitung Timur tanpa kasus dan pasien COVID-19, sementara kabupaten/kota lainnya sudah ada pasien terkonfirmasi virus corona ini," katanya.
Baca juga: Satgas: Enam kabupaten di Babel tanpa penambahan COVID-19
Ia berharap masyarakat untuk tetap waspada dan tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta selalu menjalankan protokol kesehatan agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus Covid-19 selama bulan puasa Ramadhan ini.
"Masyarakat harus tetap waspada, karena virus ini masih ada dan bisa saja terjadi lonjakan kasus akibat kelalaian masyarakat menjalankan prokes," katanya.
Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kepulauan Babel Rais Haru mengatakan pelayanan vaksinasi booster pertama dan kedua di pusat layanan kesehatan masyarakat.
"Sosialisasi dan pelayanan vaksinasi di rumah sakit, puskesmas dan klinik terus digencarkan, sebagai upaya penting untuk meningkatkan titer antibodi dan memperpanjang perlindungan tubuh masyarakat dari virus ini,” katanya.
Baca juga: 6,57 juta warga Indonesia sudah dinyatakan sembuh dari COVID-19
Baca juga: Angka kesembuhan pasien COVID-19 di Indonesia bertambah 322 orang pada Selasa