Polres Bangka Barat siapkan rekayasa lalu lintas pelayanan mudik

Mentok, Babel (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan rekayasa arus lalu lintas untuk meningkatkan pelayanan kepada para pengendara yang akan melakukan perjalanan mudik Lebaran.

"Kami telah melakukan koordinasi lintas sektor sebagai bentuk persiapan Operasi Ketupat Menumbing 2023, kami berharap pelayanan dan pengamanan mudik tahun ini berjalan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bangka Barat AKP M. Hardi di Mentok, Rabu.

Menurut dia, sebagai langkah awal, pihaknya bersama sejumlah instansi terkait telah melakukan pengamatan lokasi, terutama di kawasan Pelabuhan Tanjungkalian yang akan menjadi pusat perhatian dalam pelayanan mudik Lebaran.

Setiap tahun, jumlah pelaku perjalanan, baik penumpang orang, sepeda motor, kendaraan pribadi maupun armada angkutan barang selalu menumpuk di kawasan Pelabuhan Tanjungkalian pada saat terjadi arus mudik Lebaran.

"Dalam pengamatan bersama para petugas dari instansi terkait lainnya, kami telah menyiapkan sketsa awal kemungkinan dilakukan rekayasa lokasi tersebut," katanya.

Rekayasa dilakukan agar di jalur keluar masuk pelabuhan tidak terjadi kemacetan dan para calon penumpang yang mengantre jadwal masuk ke kapal feri bisa lebih tertib dan nyaman selama menunggu giliran.

Dalam kegiatan ini, Satuan Lantas bekerja sama dengan para petugas dari Kementerian PUPR, Dinas PUPR Kabupaten Bangka Barat, Dinas Perhubungan dan pihak ASDP Pelabuhan Tanjungkalian.

Menurut dia, pada saat terjadi lonjakan calon penumpang di Pelabuhan Tanjungkalian, maka akan dilakukan rekayasa agar lalu lintas dan penyeberangan aman dan kondusif bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.

Selain rekayasa, pihaknya juga akan menempatkan sejumlah personel untuk bersiaga di lokasi itu agar masyarakat merasa aman dan nyaman selama menunggu giliran menyeberang.

"Kami berharap berbagai persiapan yang sedang dilakukan ini bisa direalisasikan dan memberikan rasa aman, nyaman dan tertib selama periode mudik dan balik lebaran, sekaligus mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas," katanya.