Sungailiat (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengagendakan kegiatan Bangka Expo pada tanggal 20 sampai 25 Agustus 2023 mendatang.
"Bangka Expo 2023 menjadi ruang bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah untuk berinteraksi langsung dengan konsumen memperkenalkan dan menjual produk olahan yang berhasil dikembangkan," kata Bupati Bangka, Mulkan di Sungailiat, Sabtu.
Bangka Expo 2023 sengaja dirancang lebih meriah yang menyesuaikan suasana memperingati hari kemerdekaan ke - 78 RI, melibatkan ratusan pelaku UMKM di 62 desa yang akan menawarkan berbagai jenis produk hasil olahan.
Mulkan mengatakan, konsep Bangka Expo 2023 mengedepankan kebersamaan dan dukungan semua pihak termasuk organisasi perangkat daerah karena dengan berbagai pertimbangan, penyelenggara sengaja tidak menggunakan jasa pihak ketiga atau "event organizer" (EO).
"Kita masih akan menggelar rapat kembali untuk mematangkan pelaksanaan Bangka Expo yang menjadi agenda rutin tahunan," kata Bupati.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka, Rismy Wira Madona mengatakan, Bangka Expo 2023 rencananya dipusatkan di kawasan perkantoran pemerintah Bangka, mengusung tema Bangka Ekonomi Kreatif dan Inspiratif "Bekais".
Tema ini diangkat yang mengisyaratkan kebangkitan perekonomian masyarakat dengan memberdayakan pelaku usaha mikro untuk lebih mengoptimalkan pengembangan usaha.
Rismy mengatakan, pelaku UMKM yang dilibatkan pada Bangka Expo 2023 diprioritaskan bagi UMKM binaan sebagai upaya pemerintah membantu memperluas akses pemasaran produk kreatif langsung ke konsumen.
Selain membantu menyediakan sarana pasar, pihak penyelenggara memberikan kompensasi layanan tenda gratis bagi pelaku UMKM yang berpartisipasi di kegiatan Bangka Expo.
"Untuk menarik pengunjung atau pembeli, akan ditampilkan pentas seni dan juga berbagai perlombaan serta atraksi yang menghibur," kata dia.