Sungailiat (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat angka keterisian kamar hotel pada malam pergantian tahun mencapai 86,79 persen.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Rismy Wira Maddona, dalam keterangannya yang diterima di Sungailiat, Rabu, mengatakan kumulatif capaian keterisian kamar hotel sebesar 86,79 persen atau 355 kamar terisi dari total 406 kamar di semua kelas di tujuh hotel yang di Kabupaten Bangka.
Hotel Parai Beach Resort & SPA terisi 100 persen dari 74 kamar yang ditawarkan, hotel Tanjung Pesona Beach Resort terisi 70 kamar dari jumlah 81 kamar atau 86,4 persen, Puri Ansel Resort dengan jumlah 48 kamar terisi 42 kamar atau 87,5 persen.
Kemudian di Pesona Bay Hotel terisi tamu 100 persen dari 40 kamar yang disiapkan, Hotel Boss sebanyak 78 persen tamu yang menginap atau 28 kamar terisi dari 36 kamar. Pantai Indah Batu Bedaun jumlah kamar 32 kamar terisi 32 kamar atau 100 persen dan di Novilla Resort & Resto jumlah kamar 95 terisi 69 kamar atau sebesar 72,6 persen.
"Angka keterisian kamar hotel pada malam tahun baru 2025 hingga mencapai sebesar itu membuktikan sektor pariwisata di Kabupaten Bangka sudah dikenal masyarakat luas," jelas dia.
Karena diketahui kata Rismy, kunjungan tamu hotel yang sengaja untuk menikmati suasana keindahan malam pergantian tahun didominasi masyarakat luar pulau Bangka seperti dari Palembang Sumatera Selatan dan sejumlah daerah lain luar pulau Bangka Belitung.
"Wisatawan luar pulau Bangka Belitung memilih Kabupaten Bangka sebagai tujuan wisata karena pilihan objek wisata yang cukup banyak, seperti pantai Parai dan Pantai Tanjung Pesona dan masih banyak pantai lain yang layak dikunjungi," jelas.
Berdasarkan data sebanyak 11.957 orang dengan 3.017 kendaraan masuk ke pulau Bangka menggunakan jasa penyeberangan dari Pelabuhan Tanjung Api Api Palembang menuju ke pelabuhan Tanjung Kalian, Mentok.
"Umumnya wisatawan menikmati liburan tahun baru bersama keluarga, dan diprediksi masih akan terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan selama beberapa hari ke depan karena momen tahun baru," jelas Rismy.
Perayaan malam tahun baru 2025 di Kabupaten Bangka, berjalan meriah dan terbilang kunjungan wisatawan jumlahnya cukup banyak dibanding tahun sebelumnya.
"Kami mendorong pengelola supaya tetap menjaga kelestarian objek wisata seperti, kebersihan, ketertiban untuk menjamin kenyamanan pengunjung," ujarnya.
Dia berharap wisatawan dari luar pulau Bangka yang berkunjung menikmati tahun baru, ke depan dapat berkunjung kembali mengajak keluarga atau yang lain, karena selain objek wisata yang menarik dikunjungi, aneka ragam budaya, sajian kuliner khas Bangka juga menjadi daya tarik tersendiri.