Sungailiat (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berhasil membangkitkan sektor kepariwisataan di daerah itu setelah dilakukan berbagai upaya terobosan strategis.
"Indikator kebangkitan sektor pariwisata mengacu angka statistik hunian kamar hotel saat malam tahun baru yang mencapai 86,79 persen atau 355 kamar terisi dari total 406 kamar di semua kelas di tujuh hotel," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Rismy Wira Maddona di Sungailiat, Kamis.
Angka capaian keterisian kamar hotel tersebut, kata dia, menjadi gambaran umum kalau pariwisata di Kabupaten Bangka cukup diminati wisatawan lokal dan wisatawan luar daerah.
Dia menyakini, kunjungan wisatawan dari luar pulau Bangka seperti dari Palembang Sumatera Selatan dan dari kota lain di Indonesia tidak semua menginap di hotel karena mungkin ada yang sengaja menginap di rumah keluarga atau teman.
"Cakupan kunjungan wisatawan berdasarkan data keterisian kamar hotel yang disediakan pengusaha perhotelan itu, masih angka sebagian dibanding jumlah global wisatawan yang berkunjung di sejumlah objek wisata yang ditaksir mencapai belasan ribu orang," jelas dia.
Menurutnya, berbagai langkah strategis yang dikembangkan seperti peningkatan fasilitas wisata, optimalisasi pendampingan masyarakat yang tergabung dalam kelompok sadar wisata termasuk pula meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelola dan pendukung pariwisata.
"Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program kepariwisataan berkelanjutan karena sektor ini mampu memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan daerah dan ekonomi masyarakat," kata Rismy Wira Maddona.
