Direktur Pondok Pesantren Tahfidz (PPT) Hubbul Qur'an, Ustadz M Kamal Abdul Rasyid di, Sungailiat, Jumat mengatakan, lembaga pesantren Tahfidz Hubbul Qur'an yang baru berdiri dua tahun telah siap mencetak generasi Qurani yang berkualitas.
"Meskipun terbilang cukup baru berdiri dengan miliki total 60 santri, namun kualitas pendidikan kami utamakan seperti membatasi penerimaan santri baru atau hanya 20 santri setiap tahun dengan mewajibkan santri berkomunikasi dengan bahasa Inggris dan Arab selain bahasa pemersatu Indonesia," jelas dia.
Pondok Pesantren Tahfidz Hubbul Qur'an di bawah Yayasan Bahagia Dunia Akhirat, direncanakan pendidikan formal jenjang sekolah menengah pertama yang selama ini menginduk dengan sekolah lain kedepannya dapat berdiri sendiri.
Dia mengakui, meskipun infrastruktur pendidikan terus dibenahi oleh pihak yayasan, tetapi masih banyak sarana pendukung yang perlu ditingkatkan seperti, pemasangan keramik masjid, penambahan daya energi listrik dan yang lain.
Yayasan Bahagia Dunia Akhirat membuka kesempatan para donatur yang ingin menyedekahkah sebagian dari hartanya untuk kepentingan dan kemajuan Pondok Pesantren Tahfidz Hubbul Qur'an.
Sementara mantan Bupati Bangka periode 2018 - 2023, Mulkan mengatakan dirinya mengapresiasi berdirinya pondok pesantren Tahfidz Hubbul Qur'an karena dianggap mampu menyiapkan sumber daya manusia Islami sesuai dengan tuntutan perkembangan global.
"Dengan kemampuan ilmu agama yang dimiliki, saya yakin generasi Islam dapat membentengi diri sehingga tidak mudah terpengaruh oleh perkembangan informasi saat ini," kata Mulkan.
