Pangkalpinang (ANTARA) - Perum Bulog Subdrive Bangka melakukan operasi pasar (OP) bersama Satgas Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dalam rangka memastikan ketersediaan stok beras di pasar tradisional sekaligus menyosialisasikan harga eceran beras yang sudah ditentukan pemerintah daerah.
"Disini kita ikut menyosialisasikan ke pedagang agar mereka dapat menjual beras ke masyarakat sesuai harga kesepakatan yang telah di tetapkan Pemerintah," kata Pimpinan Perum Bulog Subdrive Bangka, Ahmad Fahmi Yasin usai mengikuti OP Satgas Pangan di Pangkalpinang, Rabu.
Ahmad Fahmi Yasin menjelaskan, sesuai Surat Edaran (SE) Nomor 510/244 tentang Harga Komoditi Beras di Provinsi Kepulauan Babel, harga beras premium untuk Pulau Bangka dari pedagang ke konsumen sebesar Rp 14.600, Pulau Belitung Rp 14.900. Dan beras medium Rp 13.800 di Pulau Bangka, untuk Belitung Rp 13.600.
Selain itu Bulog juga mengimbau pedagang untuk menjual beras SPHP sesuai harga yang telah di tetapkan yakni Rp 11.500 per kilogram atau Rp 57.500 per lima kilogram karena SPHP ini jenis beras medium namun bisa bersaing dengan kualitas diatasnya.
"Pantauan kami sejauh ini mereka pedagang masih menjual beras SPHP di harga Rp 57.500 per lima kilogram. Jika lebih pun itu karena kembalian, namun mereka tetap mengetahui harga eceran tertingginya (HET)," ujarnya.
Ia menambahkan di OP kali ini Bulog juga mengimbau para pedagang untuk tidak boleh lagi menjual SPHP ke pemilik toko atau warung, harus langsung ke pengguna atau masyarakat. Dan itu juga harus dibatasi maksimal 2 sak atau 10 kilogram.
"Penjualan SPHP harus ke pengguna, dan itu juga kami batasi 2 sak saja atau 10kg, karena ini upaya mitigasi agar tidak disalahgunakan dan tidak ada oplosan kemasan. Oleh karena itu kita hanya menjual kemasan 5kg saja dan tidak ada diatas itu agar masyarakat mudah membawanya dan bisa langsung mengkonsumsinya," tutup Fahmi.
Operasi pasar (OP) dilakukan di dua lokasi pasar tradisional yakni Pasar Ratu Tunggal atau Pasar Pembangunan dan Pasar Pagi Pangkalpinang. Selain melakukan OP, Bulog bersama Tim Satgas Pangan juga memasang spanduk himbauan harga beras.