Sungailiat (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sinarto minta media masa ikut berperan menangkal berita bohong (hoaks) guna menciptakan situasi aman dan kondusif menjelang Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan Sinarto, usai kegiatan pisah sambut komisioner KPU Bangka periode 2018 - 2023 di Sungailiat, Sabtu.
Melalui pemberitaan yang berimbang sesuai fakta, kata dia, media massa mampu menangkal berita hoaks dari sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Informasi yang disampaikan media massa lokal maupun media nasional hendaknya mampu menjaring isu-isu yang mengandung unsur berita bohong "hoaks", sehingga masyarakat tidak dirugikan.
"Media massa berperan penting ikut menyukseskan dan menjaga stabilitas politik yang aman dan damai pada Pemilu 2024," ujarnya.
Dia mengajak seluruh lapisan masyarakat mendukung penuh semua tahapan pemilu, agar pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali berjalan lebih baik.
"Saya optimistis, Pemilu 2024 baik pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan legislatif dan pemilihan kepala daerah berjalan lancar," kata Sinarto.
Sinarto mengatakan, saat ini tahapan pemilu sedang menghadapi masa kampanye yang dijadwalkan mulai 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024, dengan materi pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, pemasangan alat peraga kampanye di tempat umum.
Tercatat jumlah daftar pemilih tetap di Kabupaten Bangka pada Pemilu 2024 sebanyak 234.537 pemilih, terdiri dari 119.765 pemilih laki-laki dan 114.772 pemilih perempuan.