Belitung (ANTARA) - Badan Amin Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berhasil mengumpulkan sebesar Rp2,25 miliar dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) sepanjang 2023.
"Alhamdulillah, sepanjang 2023 Baznas Belitung berhasil mengumpulkan dana ZIS sebesar Rp2,25 miliar," kata Ketua Baznas Belitung, Firmansyah di Tanjung Pandan, Rabu.
Menurut dia, jumlah tersebut terdiri dari dana zakat yang terkumpul sebesar Rp1,97 miliar serta dana infak dan sedekah sebesar Rp285,8 juta.
Dikatakan dia, jumlah 'Muzakki' (orang yang mengeluarkan zakat) di Baznas Belitung sepanjang 2023 sebanyak 1.315 orang dan 'Munfik (orang yang berinfak) sebanyak 280 orang.
"Laporan tahunan kinerja Baznas Belitung ini telah kami sampaikan kepada Pj Bupati Belitung pada, Selasa (16/1) lalu," ujarnya.
Firman menambahkan, meskipun demikian, jumlah pengumpulan ZIS di 2023 masih berada di bawah target pengumpulan ZIS yang telah ditetapkan sebelumnya sebesar Rp3,95 miliar atau hanya 57 persen.
Sedangkan dana ZIS yang disalurkan Baznas Belitung sepanjang 2023 sebesar Rp2,22 miliar dari rencana penyaluran di 2023 sebesar Rp3,96 miliar atau hanya 56,16 persen.
Dikatakannya, hal ini disebabkan oleh sejumlah faktor diantaranya adalah ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Belitung belum seluruhnya menyetorkan zakat ke Baznas Belitung.
Selanjutnya terdapat salah satu Unit Pengumpul Zakat (UPZ) menarik pengumpulan untuk keperluan mereka dan faktor melemahnya ekonomi masyarakat setempat.
"Selain itu, memang target di 2023 ini lebih tinggi dibandingkan target di tahun sebelumnya sehingga capaian tahapan kinerja belum bisa dicapai secara maksimal," katanya.
Oleh karena itu, Baznas Belitung menyiapkan sejumlah langkah strategis guna memaksimalkan capaian pengumpulan dan penyaluran ZIS di sepanjang 2024, seperti memaksimalkan kerja sama antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Belitung.
Baznas Belitung juga akan terus melakukan sosialisasi secara terstruktur, sistematis, dan masif baik melalui media sosial dan massa.
"Kami juga akan terus meningkatkan akuntabilitas dan profesionalisme Baznas Belitung dalam menjalankan kepercayaan yang diamanahkan oleh para 'Muzakki' dan melaporkan semua kegiatan secara jujur dan transparan," ujarnya.