Jakarta (ANTARA) - Bintang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe mengaku sangat senang setelah membawa timnya menang 4-1 (agregat 6-4) atas FC Barcelona pada leg kedua perempat final Liga Champions (UCL) di Stadion Olympic Lluis Companys, Rabu WIB.
Mbappe mencetak dua gol penutup (61’, 89’) pada laga itu setelah PSG membalikkan keadaan lewat Ousmane Dembele (40’) dan Vitinha (54’).
Empat gol PSG ini dicetak seusai memanfaatkan keunggulan jumlah pemain setelah Barca yang unggul terlebih dahulu lewat Raphinha (12’) kehilangan satu pemainnya Ronald Araujo karena mendapatkan kartu merah (29’).
"Kami sangat senang, kami sangat, sangat senang. Kami pastinya ingin menang. Kami bekerja selama enam hari dengan gagasan bahwa kami akan datang ke sini dan menang. Dan ini adalah kemenangan seluruh skuat,” kata Mbappe, dilansir dari laman resmi klub, Rabu.
Kemenangan ini membawa Les Parisiens bermain di semifinal UCL melawan Borussia Dortmund yang menyingkirkan wakil Spanyol lainnya di perempat final, Atletico Madrid dengan agregat 5-4.
“Satu langkah lagi, satu langkah lagi menuju final di Wembley (tempat final UCL),” tambahnya.
Sementara itu, sang pelatih Luis Enrique mengungkapkan kegembiraannya dapat memenangkan laga leg kedua sekaligus lolos ke semifinal UCL setelah hasil leg pertama yang menurutnya “tidak adil”.
"Yah, saya pikir kami baru saja mengalami pertandingan pertama yang tidak kami duga akan terjadi seperti ini,” katanya.
“Saya yakin, dan saya katakan lagi, bahwa hasil dari leg pertama tidak adil. Dan di leg kedua, kami selalu bersaing,” tambahnya.
“Jelas bahwa kartu merah membuat perbedaan, tapi kami sangat senang atas kepercayaan yang kami rasakan dari pendukung kami dan kegembiraannya. mencapai semifinal,” tutupnya.
Pada semifinal UCL nanti, PSG akan bermain tandang terlebih dahulu menghadapi Dortmund pada 30 April sebelum kemudian memainkan laga leg kedua di Paris satu pekan setelahnya tepatnya pada 7 Mei.
