Toboali, Babel (ANTARA) - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran baru 2024/2025 tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung segera dimulai.
"PPDB tingkat SD dan SMP tahun ini akan dimulai tanggal 24 Juni sampai dengan 28 Juni 2024," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bangka Selatan, Elfan Rulyadi, Jumat (31/5).
Ia mengatakan, persiapan PPDB terus dilakukan, dan seluruh sekolah-sekolah telah diberikan sosialisasi terkait dengan pelaksanaan PPDB.
"PPDB SD dan SMP dapat dilakukan secara daring melalui laman resmi ppdb.sd.bangkaselatankab.go.id, dan ppdbsmp.bangkaselatankab.go.id," ujarnya.
Elfan mengatakan, peserta didik dapat memilih jalur pendaftaran penerimaan yakni jalur afirmasi, perpindahan orang tua, dan jalur zonasi. Sementara untuk tingkat SMP jalur afirmasi, prestasi, perpindahan orang tua, dan jalur zonasi.
"Kuota untuk tingkat SD jalur zonasi paling sedikit 80 persen, jalur afirmasi 15 persen, dan jalur perpindahan orang tua 5 persen. Sedangkan tingkat SMP jalur zonasi 70 persen, afirmasi 15 persen, perpindahan orang tua 5 persen, dan prestasi 10 persen," ujarnya.
Ia menjelaskan untuk persyaratan pendaftaran PPDB tingkat SD, harus berusia 7 tahun dan paling rendah 6 tahun. Namun jika ada calon peserta didik yang berusia 5 tahun 6 bulan pada tanggal 1 Juli tahun berjalan harus dibuktikan dengan rekomendasi tertulis dari psikolog profesional.
"Untuk peserta didik yang berusia di bawah 6 tahun namun memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa dan kesiapan psikis yang dibuktikan dengan rekomendasi tertulis dari psikolog profesional dengan mempertimbangkan ketersediaan daya tampung dan rombongan belajar," ujarnya.
Berita Terkait
Tiga SMP di Bangka Selatan terapkan PPDB sistem daring
4 Juli 2020 16:31
Anggota DPRD Bangka monev PPDB ke SMP Negeri 2
4 Juli 2020 10:24
Tiga SMP di Bangka Selatan laksanakan PPDB sistem daring
15 Juni 2020 19:39
Pemkab Bangka terapkan zonasi PPDB SMP Negeri
18 Juni 2019 15:45
Wapres Gibran minta sistem zonasi sekolah dihilangkan
21 November 2024 23:29
Polisi atasi orang tua blokade gerbang sekolah karena anak tak diterima
11 Juli 2024 23:52
Sekolah di Bangka Belitung hentikan koordinir pengadaan seragam sekolah
10 Juli 2024 15:05
Pemkot Pangkalpinang pertimbangkan tambah daya tampung sekolah negeri
4 Juli 2024 19:49