Manggar, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur dan Kodim 0414/Belitung membudidayakan bawang merah di lahan seluas satu hektare.
"Kita bersama Kodim bekerja sama menanam bawang merah sebagai realisasi dari program binaan bersama untuk Kelompok Bina Tani," kata Wakil Bupati Belitung Timur Khairal Anwar di Manggar, Jumat.
Khairil menjelaskan, satu ton bibit bawang lokal ditanam di lahan seluas satu hektare dan diharapkan pada saat masa panen menghasilkan 15 ton bawang merah untuk setiap hektare.
"Kita terus dorong dan bina kelompok tani agar mampu memproduksi bawang merah sesuai dengan harapan," ujarnya.
Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian Gantung, Andri Taruna Praja mengatakan daerah tersebut, terutama Desa Gantung sangat potensial untuk dijadikan sentra produksi bawang merah karena kondisi geografis di kawasan Danau Nujau cukup mendukung untuk ditanami bawang merah.
“Bawang merah dapat tumbuh di ketinggian 0-900 meter di atas permukaan laut dan di PH tanah 5.6 sampai 7. Dengan usia panen 60-70 hari, membuat petani di kawasan Danau Nujau banyak yang berminat untuk menanam bawang merah,” ujar Andri.
Sejauh ini, menurut Andri, petani yang dikomandani oleh Dedi Jumadi, sudah empat kali melakukan penanaman bawang merah. Dengan luasan lahan 0,5 hektar. Hasil panenan belum dipasarkan namun masih dijadikan bibit.
“Kita menggunakan untuk proses menuju penangkar benih akan ditindak lanjuti segera. Nanti hasil dari panenan ini sebagiannya akan digunakan untuk bibit,” ujarnya.
