Sijuk, Belitung (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) V guna menyusun strategi pemenangan Pilkada 2024.
"Rakerda ini dilaksanakan untuk menyusun strategi secara masif guna memenangkan Pilkada 2024," kata Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Didit Srigusjaya di Sijuk, Sabtu.
Rakerda V DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengusung tema "Satyam Eva Jayate - Kebenaran Pasti Akan Menang" dan sub tema "Kekuatan Persatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya".
Menurut dia, selain itu, rakerda V DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dilakukan guna mengevaluasi hasil Pemilu dan Pileg 2024.
"Dalam rakerda ini juga kami mengevaluasi hasil Pemilu dan Pileg 2024 kami akan meminta data-data dan laporan tentang hal-hal yang terjadi seperti apa di Pemilu 2024 lalu," ujarnya.
Ia menambahkan, dalam rakerda ini, pihaknya menghadirkan langsung Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat dan Chico Hakim.
"Maka kami hadirkan mereka untuk memberikan gambaran strategi pemenangan Pilkada 2024," katanya.
Ia menjelaskan, dalam menyongsong Pilkada 2024, DPD PDI Perjuangan telah memberikan surat tugas bagi enam kabupaten/kota di provinsi itu.
"Yang belum kami berikan surat tugas adalah Bangka Tengah. Sedangkan untuk provinsi memang kami belum berikan surat tugas karena itu wewenangnya DPP," ujarnya.
Didit menambahkan, sesuai instruksi DPP PDI Perjuangan mereka yang sudah menerima surat tugas harus melakukan konsolidasi internal dan pembentukan tim sembilan.
"Itu harus kontiniu dilaporkan kepada DPD PDI Perjuangan Babel dan DPD akan melaporkan kepada DPP PDI Perjuangan. Itu bisa dievaluasi, sekali lagi surat tugas itu bukan rekomendasi ya, itu surat tugas namanya," katanya.
Didit menargetkan PDI Perjuangan Bangka Belitung dapat memenangkan Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota setempat.
"Ini kan target, tapi kalau sesuai instruksi Mas Djarot tadi, kami memang semua harus menang di semua kabupaten/kota," ujarnya.