Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap gempa bumi yang mengguncang wilayah Pantai Utara Pulau Batang Dua, Ternate, Maluku Utara pagi ini dipicu oleh adanya aktivitas deformasi batuan dangkal yang menujam ke atas pada lempeng di Laut Maluku.
"Berjenis gempa bumi dangkal dengan mekanisme pergerakan naik atau thrust fault," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Meski demikian, ia memastikan bahwa gempa yang memiliki parameter terkini dengan magnitudo 5,4 tersebut tidak menimbulkan potensi tsunami.
Sebelumnya Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG melaporkan gempa 5,6 magnitudo mengguncang sejumlah wilayah Maluku Utara-Sulawesi Utara pada Rabu pagi pukul 06.39 WIB.
Gempa tersebut terletak di laut dengan koordinat 1,30° LU ; 126,11° BT, berjarak 110 kilometer arah Tenggara Kabupaten Bitung, Sulawesi Utara, pada kedalaman 12 kilometer.
Selain Ternate, kata dia, guncangan gempa dirasakan beberapa saat di daerah Manado, Minahasa, Minahasa Utara, Bolaang Mongondow Selatan, Bitung, Tomohon, Sitaro, dan Bolaang Mongondow Timur, dengan skala intensitas III MMI.
Sampai dengan Rabu pagi ini tidak ada laporan dampak kerusakan akibat gempa bumi.
Tapi masyarakat diimbau supaya tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, sampai hasil analisa peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.
Hasil analisa tersebut biasa didapatkan masyarakat dengan cara mengakses aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
Berita Terkait
Gempa 5,4 magnitudo guncang Pesisir Barat Lampung
2 November 2024 18:29
Empat wilayah di Jawa Tengah terancam gempa Megathrust, benarkah?
9 Oktober 2024 16:18
Gempa 4,8 magnitudo guncang Pesisir Barat Lampung
7 Oktober 2024 11:14
BMKG: Indonesia tidak terdampak gempa tsunami Kepulauan Izu Jepang
24 September 2024 17:09
Gempa Magnitudo 6,4 guncang Gorontalo Selasa pagi
24 September 2024 08:31
BMKG catat terjadi 34 kali gempa susulan di Kabupaten Bandung
22 September 2024 17:53
Puluhan rumah di Morotai rusak akibat gempa bumi 5,6 Magnitudo
19 September 2024 20:19
Bandung tetapkan status tanggap darurat bencana gempa bumi
18 September 2024 18:12