Yuniar Budi Utama dilantik jadi Pj Ketua PKK, Dekranasda dan Bunda PAUD Pangkalpinang

Pangkalpinang (ANTARA) - Yuniar Putia Rahma Budi Utama resmi dilantik sebagai Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pangkalpinang periode tahun 2024. Acara pelantikan juga berbarengan dengan pengukuhan Ketua Dekranasda Kota Pangkalpinang periode tahun 2024-2025 yang dilantik oleh Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, di rumah dinas wali kota, Selasa (6/8/2024).

Budi Utama juga melantik seluruh pengurus dan anggota TP PKK maupun Dekranasda. Selain itu Yuniar juga resmi menjabat sebagai Bunda PAUD Kota Pangkalpinang periode 2024-2025 setelah dikukuhkan oleh Pj Bunda PAUD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Safriati Safrizal.

Budi Utama dalam sambutannya mengatakan, ada lima program prioritas yang digenjot selama waktu sekitar lima bulan ke depan. Salah satunya adalah Merdeka Stunting yang berkolaborasi bersama ASN dan juga menjadi program prioritas bagi Tim Penggerak PKK. Program itu akan dilaunching pada 18 Agustus mendatang di Tugu Merdeka. Merdeka Stunting merupakan program penanganan stunting dengan memberikan telur kepada anak-anak yang diserahkan ke posyandu dan kader-kader yang ada di Kota Pangkalpinang.

“Merdeka Stunting ini masing-masing kepala OPD akan menjadi orang tua asuh untuk yang stunting. Pada saat launching itu kita akan bawa telur-telurnya menggunakan sepeda dan sasaran dibagikan ke posyandu dan kader-kadernya untuk diberi ke anak-anak,” ujar Budi.

Budi Utama juga menggaungkan program Gerbang PAD , yakni menggali potensi-potensi untuk menaikkan pendapatan asli daerah Kota Pangkalpinang. Pada gerakan ini, lurah menjadi salah satu ujung tombak untuk kenaikan PAD dari segi penerimaan PBB. Selain itu, adanya Gerbang UMKM untuk membangkitkan perekonomian dari sektor UMKM.

“Gerbang UMKM ini mulai September lah kita jalankan. Jadi setelah salat subuh bersama pada Gerbang Surga, kita lanjutkan keliling untuk berbelanja di UMKM. Kepala OPD kita minta bawa uang Rp100 ribu untuk berbelanja di UMKM. Nanti titik lokasinya bisa ditentukan oleh TP PKK atau Dekranasda,” kata dia.

Budi berharap jajaran pegawai di lingkungan Pemkot Pangkalpinang dapat membantu menyukseskan lima program prioritas ini meskipun hanya dalam waktu sekitar lima bulan.

“Mari kita gaungkan program ini. Walaupun sebentar, tapi membekas,” katanya.